Sabtu, 18 Juni 2011

Open Your Mind

SUATU ketika seorang mahasiswa tingkat undergraduate mengetuk ruang kerja saya di Bevier Hall– University of Illinois, Amerika Serikat (AS).

Sebagai teaching assistant di kampus itu, saya bertugas menggantikan seorang profesor yang mengajar mata kuliah consumer economics. Selain mengajar, saya juga membuat sebagian soal ujian dan memeriksanya. Dengan mimik penuh percaya diri, dia menyampaikan masalahnya. Dia menunjuk lembar jawaban soal yang terdiri atas pilihan berganda (multiple choice) yang baru saja dia terima.Nilai yang dia dapat tidak terlalu jelek,tetapi dia kurang puas dan mengajak saya berdiskusi, khusus pada sebuah soal yang dianggapnya terbuka untuk didiskusikan. Setelah membacanya kembali, tiba-tiba saya tersadar, soalnya memang konyol sekali.

Pertanyaannya kurang lebih seperti ini. "Berapa lama rata-rata rumah tangga menggunakan handuk mandi?" Tentu saja setiap orang punya jawaban yang berbeda-beda. Namun karena mata kuliah ini didasarkan atas hasil riset, maka mahasiswa harus menguasai dasardasar perilaku konsumen yang datanya diperoleh secara riil dari riset. Jawabannya semua ada di buku teks. Jadi kalau buku dibaca atau bahan kuliah dipelototi, pasti mereka mudah menemukan jawabannya. Di buku teks jawaban tertulis, rata-rata rumah tangga mengonsumsi handuk selama delapan tahun. Dia memilih jawaban dua tahun.Tentu saja saya mencoretnya.

Bagi seorang guru, menemukan murid seperti ini mungkin biasa saja. Namun cerita berikut ini mungkin dapat mengubah pandangan Anda tentang cara mendidik atau bahkan membimbing orang lain, karyawan,atau bahkan diri sendiri agar berhasil dalam hidup.






Kekuatan Argumentasi

Mahasiswa saya tadi mengajak saya berdiskusi, "Prof," ujarnya. "Jawaban ini salah." Saya mengernyitkan dahi.Maklum, belum pernah saya mendengar seorang mahasiswa di tingkat persiapan berani-beraninya menyalahkan soal, apalagi menyalahkan isi buku. "Maksud saya, setelah saya tanya-tanya ke kiri-kanan, tak ada orang yang menyimpan handuk mandi sampai 8 tahun,"lanjutnya.

"Jadi berapa tahun?" tanya saya. "Yadua tahun.Ini jawaban saya benar,"katanya lagi. Saya pun teringat dengan cara teman-teman saya sewaktu kuliah dulu mengakali dosen yang "lemah". Dosen seperti itu biasanya gampang diajak kompromi dan kalau kita pintar mengambil hatinya, angka bisa berubah.Maka,di kepala saya,berkompromi bukanlah karakter saya. Berkompromi sama dengan kelemahan, lembek, merendahkan martabat, plinplan. "Jadilah guru yang teguh." Kalimat itu terus mengalir di hati saya. Kompromi itu jelek, lemah, tidak konsisten, tidak berwibawa. "Ah, kamu ini cuma cari pembenaran saja. Ini justifikasi namanya.Pokoknya jawaban Anda salah.

Apa Anda tidak baca buku. Coba buka halaman 40," ujar saya pada mahasiswa tadi. "Betul,"katanya lagi. "Di buku memang tertulis begitu.Saya tahu." "Ah, Anda tidak baca saja…," ujar saya lagi. "Bukan, tetapi ini tidak masuk akal." Dia mencoba menjelaskan.Namun sebagai orang Indonesia yang terbiasa dididik tanpa kompromi di sekolah, saya mencoba untuk tidak mendengarkan argumentasinya. Saya khawatir wibawa saya terganggu. Dosen kokdidebat. Namun dia tetap menjelaskan panjang lebar bahwa sekarang tidak ada lagi handuk yang seawet itu.

Dua tahun sudah rusak."Dulu sabunnya tidak sekuat yang sekarang, lagipula mana ada produsen yang mau membuat handuk dengan material yang kuat dan harganya mahal? Konsumen memilih yang terjangkau dan produsen memilih barang-barang yang murah.Kalau cepat rusak tak apa-apa,setelah itu beli lagi,"katanya bersemangat. Matanya berbinar menjelaskan gagasannya dan penuh harap saya mau mengubah pendapat saya. Saya masih ingat dia menjelaskan tentang mesin cuci yang dulu tidak dipakai rumah tangga sehingga tidak merusak material. Lama kita berdebat dan sebenarnya saya suka mempunyai peserta didik yang kritis seperti itu. Namun, sebagai guru dari Indonesia, saya tidak suka ditawar-tawar.

Ini soal integritas. "Nope," jawab saya menolak permohonannya agar saya mengoreksi nilainya. Dia pun keluar dengan kecewa. Saya berpikir, urusan pun selesai. Namun, di luar dugaan, setengah jam kemudian dia kembali lagi. Kali ini dia datang diantar profesor saya.Seperti tak ada masalah sama sekali profesor itu datang dengan penuh senyum. "Rhenald,"ujarnya. "I talk to this guy, and I like his idea." Sudah tahu arahnya, saya pun segera menukas."Yes, he did talk to me, and indeed he was wrong. He didn't give the right answer," ujar saya.

"Saya mengerti," jawab profesor itu,"Tapi perhatikan ini.Saya suka cara berpikirnya. Dia memang memberi jawaban yang berbeda dengan buku, tetapi argumentasinya kuat dan dia benar." Singkat cerita, profesor itu meminta saya agar mendengarkannya dan memahami logika anak itu. Kejadian itu sekali lagi telah membuka pikiran saya. Betapa memalukannya otak reptil saya. Guru kok tertutup. Namun, saya beruntung segera menyadari kesalahan saya. Saya belajar bahwa saya menganut nilai-nilai yang salah.Tertutup, tak berkompromi, tegas, teguh, terlalu mengedepankan wibawa hanyalah merupakan bentuk defensif saya sebagai guru yang sebenarnya hanya perwujudan dari rasa takut yang berlebihan saja.

Takut dibilang lembek, kompromistis, mudah dirayu, tidak objektif,dan sebagainya.Pendapat yang semula saya tentang kini harus saya terima dan nilai anak itu saya koreksi. Bahkan seperti penjual kacang rebus yang suka menambah kacang ke dalam bungkusan pelanggannya, saya pun memberikan bonus angka kepadanya. Mendidik adalah lebih dari sekadar menjaga imej.

Mendidik adalah proses menjadikan orang lain seorang "master" dan bukan menciptakan pengikut.Yang ingin kita lahirkan adalah manusia yang mampu berpikir,terbuka terhadap logika. Bukan manusia-manusia dogmatik yang hanya mengikuti maunya kita,menulis apa yang kita diktekan, berpendapat apa yang menjadi pikiran kita, dan tak bisa menerima perbedaan pendapat. Malas berpikir.

Keluar dari Buku

Kisah anak-anak yang tak mampu berpikir di luar buku teks sudah banyak kita saksikan. Salah satu film yang paling saya suka dan selalu saya pakai untuk mengajari dosen-dosen muda menjadi pendidik adalah potongan film yang dibintangi Julia Roberts berjudul Monalisa Smile. Dalam film itu dikisahkan kesulitan seorang guru yang mengajar karena setiap kali dia menampilkan slide yang diambil dari buku, selalu disambar muridmuridnya yang berebut menjelaskan.

Dia benar-benar bingung. Muridnya aktif-aktif dan pintarpintar. Mereka sudah membaca assignment sebelum pelajaran dimulai.Mereka benar-benar telah mempersiapkan diri dengan baik sebelum masuk kelas dengan membaca, membuat ringkasan, dan memiliki kepercayaan diri yang kuat dan aktif berbicara. Hari pertama mengajar dia gagal total. Namun minggu berikutnya, setelah merenungi dalam-dalam, dia mendapatkan ide. Kali ini dia mengajak muridmuridnya keluar dari buku teks. Dia menunjukkan slide yang sama sekali baru.Tak ada di buku dan bahan ajarannya sama sekali baru. "Coba lihatlah gambar ini. Apakah ini bagus?" Semua murid tertegun.

Gambar itu belum pernah mereka lihat dan tanpa referensi mereka tidak punya acuan sama sekali.Padahal, selama ini mereka hanya mengikuti perintah buku. Gambar itu bagus kalau kalimat di buku berkata gambar itu bagus. Sekarang saat gambar itu tak ada penjelasannya, mereka pun tak berani berpendapat. Mereka saling lihat kirikanan. Seorang yang mencoba menjawab kebingungan. "Apakah ada gambar yang bagus?" "Siapa yang berhak mengatakannya?" "Sesuatu yang bagus itu akan menjadi bagus tergantung siapa yang mengatakannya." Mereka terbelah. Ibu guru pun menjelaskan wisdom-nya. "Look, kalian baru saja keluar dari cara berpikir buku teks," ujarnya.

Dia mengajarkan perihal kehidupan, yaitu berani berpendapat dan membuat keputusan pribadi. Apa yang dapat dipelajari dari film Monalisa Smile dan kasus yang saya alami saat saya menjadi teaching assistant di University of Illinois dan berhadapan dengan mahasiswa yang minta agar saya mengoreksi jawaban soalnya 15 tahun yang lalu itu? Benar! Kita adalah manusia dan tugas guru adalah mendidik manusia,memerdekakannya dari segala tekanan, dari perilakuperilaku buruk, dari pikiranpikiran negatif, dari rasa sok pintarnya yang sesungguhnya belum apa-apa, dari belenggu-belenggu dogma, dan mengajaknya melihat keindahan dari apa yang diciptakan Tuhan.

Dari semua itu,yang terpenting adalah bagaimana kita hidup dengan otak yang terbuka dan mengajarkan keterbukaan. Bukankah otak kita bekerjanya seperti parasut, yang artinya dia baru bisa dipakai kalau dia mengembang dan terbuka? Itulah yang saya ajukan selama ini kepada anak-anak didik saya dan terbukti mereka mampu menjadi orang-orang yang hebat. Itu pula yang saya sharing-kan kepada para guru dan dosen. Sebagian orang cepat mengubah diri, tapi sebagian pendidik lain tidak peduli dengan cara ini. Mereka tetap ingin mengajar dengan cara-cara dogmatik. Ingin dipuja tanpa argumentasi,tak mau mendengarkan, takut dibilang lembek, dan ingin diterima bak seorang ulama besar yang tak terbantahkan. Itulah hidup, tak semua orang mau berubah. Namun Anda tak perlu cemas.

Orang-orang seperti itu sudah pernah menyurati saya dengan amarah berlembar-lembar. Mereka menembaki saya dengan ratusan peluru. Di antara suratsurat cinta mereka pun ada yang berisi ancaman, memperingatkan saya dan mengusir dari keguruan ini. Namun saya berkeyakinan, seorang pendidik sejati tak akan menyerah oleh ancaman-ancaman kosong. Dia tak berorientasi pada persaingan, melainkan pada masa depan anak-anaknya.(*)

*) Rhenald Kasali, Ketua Program MM UI

Cerita Motivasi Tentang Monyet....



Seorang profesor sedang mengadakan penelitian terhadap beberapa ekor monyet.
Monyet A dan monyet B dimasukkan kesebuah ruangan tertutup yang didalamnya diletakkan sebatang tiang, dimana pada puncak tiang itu terdapat satan dan pisang.
Monyet A mulai memanjat tiang itu, pada saat yg bersamaan sang profesor menyiramkan air sehingga terpelesetlah monyet A dan jatuh.
Monyet A berusaha untuk memanjat lagi, tapi krn licin, kembali dia terjatuh, begitu seterusnya, sehingga monyet A menyerah.
Kemudian giliran monyet B, melakukan hal yg sama dengan monyet A, berulang kali mencoba dan jatuh, menyerah jugalah monyet B.
Kemudian, sang profesor memasukkan monyet C kedalam ruangan tersebut.
Monyet C ingin memanjat tiang tsb, sebelum hal itu terjadi, monyet A dan monyet B dengan semangat menasehati monyet C untuk tidak mengalami hal yang konyol yaitu terpeleset dan jatuh.
"Percuma kamu memanjat tiang itu, kami berdua sudah mencoba berulang kali tetapi selalu gagal"
Akhirnya monyet C menuruti nasehat kedua monyet itu, dia tidak berusaha mencoba memanjat lebih dahulu.


Kemudian sang profesor mengeluarkan monyet A dan B, dimasukkannyalah monyet D dan monyet E.
Monyet D dan monyet E ingin sekali memanjat tiang itu, tetapi monyet C mencoba menasehati mereka untuk tidak sekali-kali memanjatnya kalau tidak ingin terpeleset dan jatuh.
Monyet D mendengar dan mematuhi nasehat tsb, dia tidak berusaha untuk memanjat.
Tapi lain halnya dengan monyet E, dia tidak mendengarkan nasehat itu, dia tidak terpengaruh dengan nasehat itu, dia mulai mencoba untuk memanjat.
"Apa salahnya mencoba" pikir monyet E Karena sang profesor tidak memberi air lagi pada tiang itu, monyet E akhirnya dapat mencapai puncak dan mendapatkan pisang.

Apa moral cerita ini?

Ada beberapa karakter yang dapat kita jumpai.
Monyet A dan monyet B:
Ibaratnya adalah orang yang mempunyai karakter dengan mudahnya menyerah kalah dan dengan mudahnya mempengaruhi orang lain untuk tidak berusaha, menanamkan input-2 negatif kepada orang lain.

Padahal : 99% kita-2 yang merasa gagal sebetulnya belum tentu gagal hanya saja kita cepat menyerah.

Sangat disayangkan bahwa dunia ini sebenarnya dipenuhi oleh orang-2 hebat yang potensial tetapi terlalu cepat menyerah.
Banyak dari kita yang keburu sudah mati sebelum mencoba menggali seluruh potensi yang ada pada diri kita.

Monyet C dan monyet D :
Ibaratnya adalah orang yang mempunyai karakter mudah sekali percaya dengan input-2 negatif yang dia terima, tanpa mau bersudah-susah untuk meraih kesuksesan, orang-2 yang takut gagal, padahal belum mencoba.
Kita cenderung mengikuti falsafah Jan Spoelman "Kalau ragu, lebih baik tidak usah dilakukan"
Jika kita tidak pernah mencoba, kita sudah pasti tidak akan pernah berhasil. Kita berjuang bukan dengan kepandaian, tetapi dengan kegigihan.

Monyet E:
Ibaratnya adalah orang yang mempunyai karakter tidak mudah terpengaruh dengan input-2 negatif, orang yang selalu berjuang untuk mendapatkan kesuksesan, berani mencoba, tidak takut gagal Tidak ada seorangpun didunia ini yang tidak pernah mengalami kegagalan. Orang yang sukses selalu bangkit kembali meskipun sudah jatuh. Kalau kita ingin berhasil, kita harus berani mengambil RESIKO.
Have a positive day!

Mohamad Yunus, CHt, MNLP

Menjadi Seorang Pengambil Risiko

"There is no security on this earth. Only opportunity." - Douglas MacArthur.
Apa jadinya bila kita takut mengambil risiko dalam hidup ini? Segala yang kita lakukan pasti berisiko! Apalagi bila hendak maju dan sukses, risiko adalah sesuatu yang harus kita akrabi, bukan dihindari.

Bicara mengenai risiko, seperti kata William J. Bernstein dalam bukunya "The Four Pillars of Investing", "Risk, like pornography, is difficult to define, but we think we know it when we see it." Risiko, seperti pornografi, sukar untuk didefinisikan, tapi kita akan mengetahuinya bila kita telah melihatnya. Begitu pula risiko, kita akan mengetahui dan merasakannya bila kita telah menjalaninya.

Bila kita berani mengambil risiko, artinya kita telah berani menjalani kehidupan itu sendiri. Juga menunjukkan bahwa kita yakin akan mendapatkan suatu pelajaran berharga dari setiap risiko yang diambil. Tentu saja bukan berarti melangkah tanpa perhitungan yang matang. Satu rahasia orang-orang yang telah sukses, seperti yang mereka ungkapkan, adalah bahwa mereka sering mengambil risiko dalam bertindak.

Lantas, mengapa sebagian orang enggan untuk mengambil risiko? Jawabannya sederhana. Mereka takut gagal, berpikir tak dapat melakukannya, atau merasa belum mahir dan berbakat. Keberanian mengambil risiko, sesungguhnya lebih menunjukkan kepada karakter dan mental seseorang. Bukan pada besar kecilnya risiko yang dihadapi. Kualitas seseorang tidak ditentukan dari peristiwa yang datang menghampirinya, tapi dari respon yang ia berikan dari peristiwanya itu sendiri.

Jadi, bila kita ragu untuk melangkah karena tidak tahu apa yang akan menghadang langkah kita nantinya, beranilah untuk mengambil risiko. Beranilah untuk mengambil kesempatan yang datang demi terwujudnya kehidupan yang lebih baik. Toh, kita tidak akan tahu apakah kita sanggup menghadapinya atau tidak, sebelum kita benar-benar mengalaminya.

Namun, sekali lagi diingatkan, berani mengambil risiko bukan berarti melakukan tindakan gegabah. Hanya karena sebagai orang berhasil menggapai kesuksesan karena tidak takut akan risiko, kita tetap harus melakukan persiapan dan pertimbangan yang matang. Agar apabila suatu saat risiko yang kita takutkan itu benar-benar terjadi, kita dapat melewatinya dengan baik. Begitulah bila kita ingin sukses dalam segala hal, kita akan selalu dihadapi dengan risiko. Risiko sangat berkaitan dengan rasa takut-takut akan timbulnya kekacauan, takut akan penilaian orang lain yang menghakimi, dan takut akan hal-hal tak terduga yang menunggu di depan sana. Hadapi rasa takut itu dan jadikanlah rasa takut sebagai motivator!


Tanpa kita sadari, banyak sekali keuntungan yang dapat kita ambil bila kita berani mengambil dan menghadapi risiko. Bila kita melakukan kesalahan, otomatis kita akan lebih bijaksana ke depannya. Bila kita sukses, kita akan belajar dan tahu besarnya kapabilitas dan potensi yang kita miliki. Dalam hal karier, saat kita berani mengambil risiko, maka hal itu akan mengantar kita menjadi seorang pemimpin dan inovator. Kunci dari semua yang telah disebutkan di atas adalah, menjadi a smart risk taker- seorang pengambil risiko yang cerdas!

Berikut ada enam cara yang ditulis oleh Beth Banks, PhD-seorang ahli di bidang leadership development, yang bisa mengantar kita menjadi salah satunya.

Percaya pada insting

Jangan menunggu sampai suatu petunjuk nyata datang kepada kita, baru mengambil keputusan, karena bisa saja petunjuk itu datang terlalu telat atau malah tidak datang sama sekali. Kalaupun ada petunjuk yang sangat baik, bukan hanya kita saja yang mengetahuinya, tetapi juga orang lain yang mungkin memiliki tujuan yang sama. Saat ide brilian menghampiri, jangan banyak membuang waktu, langsung realisasikan dan kerjakan saat itu juga! Percaya pada apa kata hati.

Jangan takut untuk meminta bantuan

Bila memang kita sedang menghadapi suatu hal yang memang kita kurang pahami, sedangkan sesuatu itu bisa membawa kemajuan besar menuju apa yang kita ingin capai, jangan ragu untuk meminta bantuan kepada yang lebih ahli. Bila kita terus terjebak dalam rasa takut akan risiko-takut bila meminta bantuan kepada orang lain, maka kemampuan kita akan diremehkan, maka kita tidak akan pernah bisa maju.

Lepaskan energi positif

Rasa takut, stres, dan ketidakpastian bisa kita jadikan "teman", bukan musuh yang harus dihindari, asalkan kita memperlakukannya sebagai motivasi, bukan sebagai penghalang. Biasakan untuk menolelir perasaan-perasaan itu. Selalu ingatkan kepada diri sendiri, bahwa kemajuan tidak akan datang bila kita tidak melangkah maju ke keadaan yang penuh ketidakpastian.

Antisipasi dan tindakan

Tidak membuat suatu keputusan sebenarnya adalah sebuah keputusan, yang buruk tentunya. Berpikirlah seperti seorang atlet, dan belajar untuk menempatkan diri bahwa aksi dan tindakan diperlukan untuk mencapai suatu prestasi.

Belajar dari Kegagalan

Pelajaran yang paling berharga dalam hidup kita adalah apa yang dihasilkan dari sebuah kegagalan. Orang-orang bisa menjadi sangat pemaaf bila kita benar-benar sudah melakukan yang terbaik dan bersikap penuh dengan integritas.

Realistis

Memang, terkadang ide-ide dan mimpi yang superfantastis akan terlihat sangat bagus di atas kertas, tetapi kenyataan tidak semudah menulis di atas selembar kertas. Saat kita sudah merasa siap untuk mengambil risiko, pikirkan tentang alasan yang masuk akal mengapa kita akan melakukannya.
Ada beberapa halangan yang bisa membuat kita mengurungkan niat untuk menjadi seorang pengambil risiko. Mungkin, dengan mengetahui apa saja halangan/perasaan itu, kita bisa jadi lebih siap dan tidak berubah pikiran untuk melangkah maju demi mencapai apa yang kita inginkan, walaupun ada risiko yang menghadang!

-Rasa takut akan penolakan
-Takut tidak mendapatkan persetujuan
-Perasaan bersalah
-Keinginan untuk selalu benar
-Ketidakpastian
-Rasa takut diremehkan
-Menghindari konflik
-Takut akan kegagalan
-"Bermain" aman
-Takut akan menyakiti orang lain.

Kaca Jendela yang Kotor


If the doors of perception were cleansed, everything would appear as it is – infinite. – Jika pintu persepsi dibersihkan, segala hal akan nampak sebagaimana adanya – sangat luar biasa.” William Blake


Sebelum memulai membahas artikel ini saya akan menceritakan sebuah peristiwa yang dialami sepasang suami istri. Pasangan tersebut baru pindah ke sebuah kontrakan baru di kampung padat penduduk. Setiap pagi di depan rumah mereka banyak orang sibuk mencuci dan menjemur pakaian.
Pada hari I, sang istri berkomentar, “Aneh ya, kenapa orang-orang kalau mencuci pakaian sama sekali tidak bersih. Kotorannya masih tebal begitu.”
Seminggu berlalu, dan sang istri selalu berkomentar bahwa cucian warga yang dijemur di depan kontrakan mereka itu masih sangat kotor. Selama seminggu sang suami hanya diam saja mendengar komentar-komentar istrinya. Lalu pada hari ke-8, si istri memberikan komentar lagi seperti biasa.
“Nah, itu baru bersih. Pak, lihat cucian mereka sekarang menjadi bersih sekali. Tapi kenapa kemarin-kemarin cucian mereka begitu kotor ya?” gumam si istri.
“Tadi pagi saya bangun pagi-pagi sekali. Saya bersihkan semua kaca jendela rumah kita sampai betul-betul bersih,” jawab suaminya seraya pergi meninggalkan si istri yang masih terperangah.
Kehidupan ini berkaitan erat dengan persepsi, yaitu cara pandang berdasarkan pola pikir dan perilaku individu masing-masing. Setiap orang dapat mendeskripsikan situasi atau kejadian secara berbeda berdasarkan penglihatan mereka. Persepsi itu akan mempengaruhi pola pikir serta tindakan kita selanjutnya.



Realitas kehidupan ini terbentuk oleh persepsi kita atau cara pandang kita terhadap segala sesuatu. Apa yang Anda yakini, itulah yang Anda terima. Tetapi seandainya kita mampu mengubahnya (persepsi) menjadi positif, maka segala sesuatu dalam kehidupan ini akan nampak lebih menyenangkan.
Dr. Wayne Dyer mengatakan, “When you change the way you look at things, the things you look at change. – Ketika Anda mengubah cara pandang terhadap sesuatu, maka apa yang Anda lihat akan berubah.” Inilah beberapa hal pokok untuk menghancurkan persepsi negatif dan menciptakan kehidupan yang seharusnya Anda nikmati.
Pertama adalah selalu berusaha membiasakan diri fokus pada nilai-nilai positif, maka persepsi kita menjadi lebih positif. Contoh ketika kita fokus pada kekurangan seseorang, maka kita akan terus mencari kekurangannya. Tetapi jika kita fokus pada kebaikan seseorang, maka kita akan terus berusaha mencari kebaikan di dalam dirinya dan semakin tertarik pada orang tersebut, bahkan terinspirasi olehnya.
Mungkin sama seperti awal orang sedang dalam masa pacaran, pasti masing-masing memandang pasangan serasa tak memiliki kekurangan karena yang terlihat kelebihannya saja. Hari-hari senantiasa romantis, sebab dalam hubungan itu masing-masing hanya fokus pada sifat-sifat yang positif dan menarik. Semakin ia fokus pada kualitas positif, maka ia pun melihat pasangan semakin menakjubkan sehingga makin jatuh cinta. Begitupun sebaliknya.
Cara lain untuk menjaga persepsi Anda tetap positif adalah dengan selalu berpikir dan bersikap optimis. Saya sangat sependapat dengan Henry Ford yang pernah mengatakan, “If you think you can or if you think you can’t either way you’re always right. – Jika Anda berpikir Anda bisa atau jika Anda berpikir tidak bisa, itu pasti terjadi.” Berpikir dan bersikap optimis tentu membantu persepsi Anda lebih jernih, sehingga nampak jelas peluang-peluang baru yang dapat menolong situasi Anda atau memandu Anda menuju sukses dan kebahagiaan.
Berpikir terbuka dan bersedia belajar tentang banyak hal merupakan salah satu upaya untuk menjernihkan persepsi. Kehidupan ini sangat lengkap artinya terdiri dari beragam situasi, sebab, macam, dan lain sebagainya. Tidak mungkin seseorang menguasai semua ilmu atau menyelami pikiran banyak orang di dunia. Jadi sebaiknya jangan terburu-buru menciptakan kesimpulan, melainkan mencari pelajaran positif yang dapat dipetik sebagai bekal untuk berpikir dan bertindak lebih bijaksana.
Contoh akhir-akhir ini media cetak maupun elektronik di tanah air bahkan luar negri sedang dihebohkan video asusila artis papan atas. Jika benar mereka melakukan tindak asusila itu, bukan berarti semua perilaku mereka negatif. Alangkah bijaksana jika kita menjadikan hal itu sebagai pembelajaran untuk tidak mencoba melanggar norma susila, agama maupun hukum, apapun profesi yang kita jalani, karena dampak buruknya sangat luar biasa tak hanya merugikan diri sendiri tetapi juga keluarga dan masyarakat.
Jika saya perhatikan, orang-orang yang hidupnya cukup sukses di dunia ini senantiasa menjaga persepsi mereka tetap positif. Sehingga sikap dan tindakan mereka juga positif, contohnya tekun berusaha, rendah hati, disiplin, cermat atau berhati-hati dalam segala hal dan lain sebagainya. Disamping itu, mereka mampu melakukan tanggung jawab dengan baik dan menghasilkan karya luar biasa.
Persepsi seumpama ‘kaca jendela’ untuk melihat segala sesuatu nampak baik atau buruk. Ketika Anda mampu menjadikan persepsi selalu positif, maka Anda juga mempunyai kekuatan untuk melihat segala hal dengan lebih jernih, penuh optimisme, semangat, kasih sayang dan cinta, dan lain sebagainya, sehingga membantu Anda selalu bersikap positif dan tidak menyerah pada keadaan sesulit apapun untuk meraih sukses dan kebahagiaan. Oleh sebab itu, jika Anda ingin mencapai hasil akhir yang menyenangkan, maka jangan pernah membiarkan ‘kaca jendela’ Anda kotor.



*Andrew Ho adalah seorang pengusaha, motivator, dan penulis buku-buku bestseller.Kunjungi websitenya di: www.andrewho-uol.com

Enjoy the Moments


“Life is not a matter of milestones, but a matter of moments” – Anonim



Seorang ayah memenuhi janjinya untuk mengajak anaknya pergi memancing. Dengan bersusah hati diantara schedulenya yang padat, si ayah berusaha mengambil cuti. Dan akhirnya, berangkatlah ia dengan anaknya, untuk pergi memancing. Seharian mereka memancing, tetapi tidak mendapatkan seekor ikanpun. Dengan marah-marah, akhirnya sampai sore, mereka pun pulang. Puluhan tahun berlalu, ternyata pengalaman ini dicatat oleh mereka masing-masing dalam diary harian mereka. Ketika dibaca ulang, diary si ayah bunyinya begini, "Kurang ajar. Hari yang sial! Saya sudah cuti seharian untuk memancing, ternyata tidak mendapatkan seekorpun. Sebel banget!" Sementara itu, diary anaknya pun dibuka, ternyata kalimatnya, "Terima kasih Tuhan. Hari yang luar biasa. Saya pergi memancing bersama ayah. Meskipun tidak mendapatkan seekor ikanpun, tetapi saya punya kesempatan ngobrol-ngobrol banyak dengan ayah. Sangat menyenangkan!"

Pembaca, betapa berbedanya sudut pandang si ayah dengan si anaknya. Bagi si ayah, yang terpenting adalah mendapatkan ikan-ikan, sementara bagi si anak, justru pengalaman memancing bersama itulah yang menyenangkan. Itulah orang-orang yang seringkali saya bicarakan di dalam seminar dan training saya, satunya lebih menghargai 'milestones' sementara lainnya, lebih menghargai 'moments'.

Kejadian ini sebenarnya mengingatkan saya dengan pengalaman bertemu dengan seorang General Manager sebuah perusahaan ritel, dimana ia sangat sukses dan berhasil tetapi dalam konselingnya dengan saya, mukanya tampak letih. Singkatnya, ia mengatakan, "Aku capek, sangat keletihan. Hidupku rasanya bergerak dari satu target ke target lainnya". Tidaklah mengherankan bagi saya kalau si GM ini keletihan hidupnya. Yang muncul adalah perasaan kasihan saya karena hidupnya hanyalah kumpulan dari gol satu ke gol lainnya. Bahkan, dengan keluarganya pun ia hampir tidak mempunyai waktu. Bahkan, untuk jalan-jalan dengan keluarganya saja, ia harus menjadwalkan, seakan-akan menset target apa yang harus dicapai dalam piknik keluarganya, dll. Sungguh meletihkan sekali melihat hidupnya!


Pelari Marathon atau Pendaki Gunung?
Metafora ini saya gunakan hanya untuk menggambarkan dua jenis orang di dalam menikmati hidupnya. Yang pertama, saya umpamakan seperti seorang pelari marathon. Saya ingat, saya pernah mengikuti beberapa kali lomba marathon, dan itu sangat menyenangkan. Masalahnya, saat mengikuti merathon, saya berlari dengan serius. Terfokus pada satu titik ke titik yang lain, hingga selesai . Bahkan, penonton yang di tepi jalanpun saya cuekin. Saya hanya terfokus untuk berlari dan akhirnya bisa sampai ke garis finish (ngomong-ngomong, ini mungkin tidak mewakili semua pelari marathon karena toh ada rekan saya yang bisa sangat menikmatinya). Singkat cerita, inilah tipe yang saya anggap mewakili orang yang hidupnya hanya dari satu 'milestones' (tahapan) ke 'milestone' yang lainnya.

Bandingkanlah gaya pelari marathon ini dengan gaya seorang pendaki gunung. Saya ingat, saya pun pernah punya berkesempatan mendaki gunung. Sungguh pengalaman yang agak berbeda dengan pengalaman jadi pelari marathon. Dalam mendaki gunung, kami memang punya tujuan yang harus dicapai, yakni puncaknya. Tetapi, sepanjang perjalanan, kami bisa bernyanyi-nyanyi, saling bercerita bahkan sesekali berhenti sejenak jika ada sesuatu yang menarik untuk dinikmati. Sungguh menyenangkan berkesempatan menikmati satu demi satu tempat yang kami lalui. Dan inilah metafora yang saya anggap mewakili orang yang hidupnya bisa bergerak dari 'moment' ke 'moment'.

Nah, dengan kedua metafora tersebut, saya ingin mengajak Anda untuk merefleksikan bagaimanakah kecenderungan sikap Anda dalam menghadapi hidup ini, dalam menyikapi pekerjaan Anda, dalam menyikapi proses perkembangan anak Anda? Terlalu banyak karyawan, pimpinan maupun orang tua yang menyikapi pekerjaan dan keluarganya seperti 'milestones'. Memang sih, pada akhirnya banyak yang bisa mereka raih, tetapi sekaligus, mereka juga banyak kehilangan sisi menyenangkan (fun) dalam hidup ini. Bayangkanlah seorang manager yang stres dan mulai kebosanan karena hidupnya hanya dari satu KPI (Key Performance Indicator) ke KPI lain, satu scorecard ke scorecard yang lain. Ataupun, bayangkan seorang tua yang melihat anaknya seperti sesuatu target yang bergerak. Akan sangat meletihkan.

Sebaliknya, bagi saya, kita bisa tetap sambil menikmati 'moment' sambil berusaha menggerakkan diri kita mencapai yang lebih baik. Kita bisa mencapai 'gunung impian' kita tanpa kehilangan kesempatan untuk berhenti, menikmati indahnya pemandangan dan bercanda ria. Jadi, mulai sekarang perlakukan hidup kita sebagai 'moment' bukan sebagai 'milestone' sehingga pada akhir ajal menjelang kita, akan ada banyak hal moment indah yang bisa dikenang! Salam Antusias selalu!



Best regards,

Anthony Dio Martin

Mengejar Kebanggaan



"Pride is personal commitment. It is an attitude which separates excellence from mediocrity. – Kebanggaan merupakan komitmen personal. Itu merupakan sikap yang memisahkan antara yang sempurna dan tidak."
Paul Bryan


Mempunyai sesuatu yang dapat dibanggakan merupakan dambaan semua orang. Tak jarang mereka mengerahkan segala daya dan upaya demi mewujudkan sesuatu yang dapat dibanggakan. Sehingga terwujudlah banyak hal spektakuler di dunia dan membanggakan pemiliknya.

Contohnya Afrika Selatan tentu bangga telah berhasil menyelenggarakan pesta piala dunia beberapa waktu yang lalu. Dengan segala upaya pemerintah negara tersebut berusaha membangun sebuah stadion yang megah. Pemerintah juga membangun infrastuktur yang canggih dan modern untuk mendukung kelancaran perayaan piala dunia 2010.

Usaha Afrika Selatan mengejar kebanggaan sebagai negara penyelenggara juga telah menjadikan negri tersebut semakin dikenal di dunia. Terlebih acara tersebut juga membawa `soccernomic' atau efek ekonomi positif bagi restoran-restoran atau para pedagang di sekitar stadion. Para pedagang dikabarkan mendapatkan omset berkali lipat.

Namun disisi lain, sebagian besar rakyat di negri tersebut merasa dirugikan. Para pemilik lahan pertanian yang digusur hidup menderita, karena pemerintah tidak memberikan ganti rugi sedikitpun sebagai kompensasi atas lahan mereka. Sementara pemerintah menghabiskan biaya cukup besar untuk membangun sarana maupun proses penyelenggaraan pesta bola dunia yang begitu mewah, sebagian besar rakyat disana hidup sangat miskin.





"Sebenarnya kami sangat malu dan hidup tertekan dengan kemelaratan kami," cetus salah seorang pemuda yang tinggal di salah satu kampung kumuh di Afrika Selatan kepada salah seorang pewarta yang ikut meliput ajang perayaan spektakuler tersebut.

Tak hanya Afrika Selatan, masih banyak negara atau mungkin perorangan yang mengejar kebanggaan dengan segala daya dan upaya, tetapi lupa untuk menghitung seberapa besar manfaat dari kebanggaan yang diperoleh. Contohnya Malaysia membangun ikon kemegahan seperti Twin Tower atau Taiwan dengan Taipei 101. Contoh lain adalah Dubai membangun Burj Dubai yang konon merupakan bangunan tertinggi dan termegah di dunia.

Seberapa besar manfaat yang diperoleh pemerintah dan rakyat dari produk-produk kebanggaan itu? Kabarnya, keuntungan yang diperoleh tidaklah signifikan. Artinya, apa yang sudah dikeluarkan tidak sebanding dengan manfaat positif yang dapat diraih.

Mengejar kebanggaan memang dapat mendatangkan kerugian jika tidak diperhitungkan dengan cermat atau hanya sekedar untuk unjuk gaya. Tetapi jika semangat mengejar kebanggaan ini didasari dengan perhitungan yang cermat pasti akan mendatangkan keuntungan. Sehingga, mengejar kebanggaan itu memiliki arti serta manfaat positif, dan beberapa diantaranya adalah sebagai berikut.

Mengejar kebanggaan menjadikan kita memiliki kemauan keras dan ego. Hal itu menyalakan api motivasi dalam mengejar suatu target atau impian. Ini juga akan membuat kita berusaha mempertahankan harga diri dengan tetap berjuang dan sampai target tercapai, walaupun tak banyak dukungan dan situasi juga tidak menguntungkan.

Mengejar kebanggaan juga dapat membebaskan kita dari belenggu rasa tak percaya diri. Kita menjadi sadar memiliki potensi yang lebih besar dan lebih kuat daripada tantangan. Kemudian rasa percaya diri tersebut akan membantu kita melakukan tindakan-tindakan untuk mewujudkan hal-hal yang kita inginkan.

Memiliki kebanggaan itu berarti merasa puas terhadap diri sendiri dan prestasi Anda. Kepuasan terhadap diri sendiri akan memotivasi untuk terus berdaya kreasi dan melakukan pekerjaan sebaik mungkin. Dengan begitu, lambat laun Anda dapat membangun reputasi yang semakin positif dan mencapai hal-hal besar yang lebih membangggakan.

Mengejar kebanggaan berarti kita memiliki tujuan. Hal itu menjadikan tindakan-tindakan kita lebih terarah. Pada akhirnya mengejar kebanggaan itu akan memandu kita untuk menciptakan serangkaian keberhasilan.

Kita dapat dikatakan berhasil mencapai sesuatu yang membanggakan jika orang lain juga menaruh rasa hormat dan penghargaan. Orang lain akan memberikan 2 hal tersebut (rasa hormat dan penghargaan) jika kita mencapai kebanggaan itu dengan jujur. Sebab kebanggaan itu merupakan penghargaan dari orang lain atas potensi dan integritas yang kita miliki.

Apakah para koruptor yang memiliki harta ratusan milyar itu patut berbangga? Tentu saja tidak, karena apa yang mereka capai tidak dengan cara yang jujur. Itulah mengapa kita juga harus tetap waspada dalam mengejar kebanggaan untuk tetap mengedepankan integritas atau kejujuran.

Melihat sisi positif dari kebanggaan itu, tak ada salahnya jika kita mengejar kebanggaan. Lagipula masing-masing diantara kita juga memiliki potensi yang luar biasa untuk menciptakan sesuatu yang membanggakan. Jangan takut untuk mengejar kebanggaan, sebab kebanggaan itu sendiri juga mencerminkan gairah hidup penuh semangat.

* Andrew Ho adalah seorang pengusaha, motivator, dan penulis buku-buku bestseller.

INSPIRASI HIDUP

Mengejar Kebanggaan



"Pride is personal commitment. It is an attitude which separates excellence from mediocrity. – Kebanggaan merupakan komitmen personal. Itu merupakan sikap yang memisahkan antara yang sempurna dan tidak."
Paul Bryan


Mempunyai sesuatu yang dapat dibanggakan merupakan dambaan semua orang. Tak jarang mereka mengerahkan segala daya dan upaya demi mewujudkan sesuatu yang dapat dibanggakan. Sehingga terwujudlah banyak hal spektakuler di dunia dan membanggakan pemiliknya.

Contohnya Afrika Selatan tentu bangga telah berhasil menyelenggarakan pesta piala dunia beberapa waktu yang lalu. Dengan segala upaya pemerintah negara tersebut berusaha membangun sebuah stadion yang megah. Pemerintah juga membangun infrastuktur yang canggih dan modern untuk mendukung kelancaran perayaan piala dunia 2010.

Usaha Afrika Selatan mengejar kebanggaan sebagai negara penyelenggara juga telah menjadikan negri tersebut semakin dikenal di dunia. Terlebih acara tersebut juga membawa `soccernomic' atau efek ekonomi positif bagi restoran-restoran atau para pedagang di sekitar stadion. Para pedagang dikabarkan mendapatkan omset berkali lipat.

Namun disisi lain, sebagian besar rakyat di negri tersebut merasa dirugikan. Para pemilik lahan pertanian yang digusur hidup menderita, karena pemerintah tidak memberikan ganti rugi sedikitpun sebagai kompensasi atas lahan mereka. Sementara pemerintah menghabiskan biaya cukup besar untuk membangun sarana maupun proses penyelenggaraan pesta bola dunia yang begitu mewah, sebagian besar rakyat disana hidup sangat miskin.



selengkapnya..

Enjoy the Moments


Life is not a matter of milestones, but a matter of moments” – Anonim


Seorang ayah memenuhi janjinya untuk mengajak anaknya pergi memancing. Dengan bersusah hati diantara schedulenya yang padat, si ayah berusaha mengambil cuti. Dan akhirnya, berangkatlah ia dengan anaknya, untuk pergi memancing. Seharian mereka memancing, tetapi tidak mendapatkan seekor ikanpun. Dengan marah-marah, akhirnya sampai sore, mereka pun pulang. Puluhan tahun berlalu, ternyata pengalaman ini dicatat oleh mereka masing-masing dalam diary harian mereka. Ketika dibaca ulang, diary si ayah bunyinya begini, "Kurang ajar. Hari yang sial! Saya sudah cuti seharian untuk memancing, ternyata tidak mendapatkan seekorpun. Sebel banget!" Sementara itu, diary anaknya pun dibuka, ternyata kalimatnya, "Terima kasih Tuhan. Hari yang luar biasa. Saya pergi memancing bersama ayah. Meskipun tidak mendapatkan seekor ikanpun, tetapi saya punya kesempatan ngobrol-ngobrol banyak dengan ayah. Sangat menyenangkan!"

Pembaca, betapa berbedanya sudut pandang si ayah dengan si anaknya. Bagi si ayah, yang terpenting adalah mendapatkan ikan-ikan, sementara bagi si anak, justru pengalaman memancing bersama itulah yang menyenangkan. Itulah orang-orang yang seringkali saya bicarakan di dalam seminar dan training saya, satunya lebih menghargai 'milestones' sementara lainnya, lebih menghargai 'moments'.

Kejadian ini sebenarnya mengingatkan saya dengan pengalaman bertemu dengan seorang General Manager sebuah perusahaan ritel, dimana ia sangat sukses dan berhasil tetapi dalam konselingnya dengan saya, mukanya tampak letih. Singkatnya, ia mengatakan, "Aku capek, sangat keletihan. Hidupku rasanya bergerak dari satu target ke target lainnya". Tidaklah mengherankan bagi saya kalau si GM ini keletihan hidupnya. Yang muncul adalah perasaan kasihan saya karena hidupnya hanyalah kumpulan dari gol satu ke gol lainnya. Bahkan, dengan keluarganya pun ia hampir tidak mempunyai waktu. Bahkan, untuk jalan-jalan dengan keluarganya saja, ia harus menjadwalkan, seakan-akan menset target apa yang harus dicapai dalam piknik keluarganya, dll. Sungguh meletihkan sekali melihat hidupnya!

selengkapnya..

Kaca Jendela yang Kotor


If the doors of perception were cleansed, everything would appear as it is – infinite. – Jika pintu persepsi dibersihkan, segala hal akan nampak sebagaimana adanya – sangat luar biasa.” William Blake


Sebelum memulai membahas artikel ini saya akan menceritakan sebuah peristiwa yang dialami sepasang suami istri. Pasangan tersebut baru pindah ke sebuah kontrakan baru di kampung padat penduduk. Setiap pagi di depan rumah mereka banyak orang sibuk mencuci dan menjemur pakaian.
Pada hari I, sang istri berkomentar, “Aneh ya, kenapa orang-orang kalau mencuci pakaian sama sekali tidak bersih. Kotorannya masih tebal begitu.”
Seminggu berlalu, dan sang istri selalu berkomentar bahwa cucian warga yang dijemur di depan kontrakan mereka itu masih sangat kotor. Selama seminggu sang suami hanya diam saja mendengar komentar-komentar istrinya. Lalu pada hari ke-8, si istri memberikan komentar lagi seperti biasa.
“Nah, itu baru bersih. Pak, lihat cucian mereka sekarang menjadi bersih sekali. Tapi kenapa kemarin-kemarin cucian mereka begitu kotor ya?” gumam si istri.
“Tadi pagi saya bangun pagi-pagi sekali. Saya bersihkan semua kaca jendela rumah kita sampai betul-betul bersih,” jawab suaminya seraya pergi meninggalkan si istri yang masih terperangah.
Kehidupan ini berkaitan erat dengan persepsi, yaitu cara pandang berdasarkan pola pikir dan perilaku individu masing-masing. Setiap orang dapat mendeskripsikan situasi atau kejadian secara berbeda berdasarkan penglihatan mereka. Persepsi itu akan mempengaruhi pola pikir serta tindakan kita selanjutnya.

selengkapnya..

Menjadi Seorang Pengambil Risiko

"There is no security on this earth. Only opportunity." - Douglas MacArthur.
Apa jadinya bila kita takut mengambil risiko dalam hidup ini? Segala yang kita lakukan pasti berisiko! Apalagi bila hendak maju dan sukses, risiko adalah sesuatu yang harus kita akrabi, bukan dihindari.

Bicara mengenai risiko, seperti kata William J. Bernstein dalam bukunya "The Four Pillars of Investing", "Risk, like pornography, is difficult to define, but we think we know it when we see it." Risiko, seperti pornografi, sukar untuk didefinisikan, tapi kita akan mengetahuinya bila kita telah melihatnya. Begitu pula risiko, kita akan mengetahui dan merasakannya bila kita telah menjalaninya.

Bila kita berani mengambil risiko, artinya kita telah berani menjalani kehidupan itu sendiri. Juga menunjukkan bahwa kita yakin akan mendapatkan suatu pelajaran berharga dari setiap risiko yang diambil. Tentu saja bukan berarti melangkah tanpa perhitungan yang matang. Satu rahasia orang-orang yang telah sukses, seperti yang mereka ungkapkan, adalah bahwa mereka sering mengambil risiko dalam bertindak.

Lantas, mengapa sebagian orang enggan untuk mengambil risiko? Jawabannya sederhana. Mereka takut gagal, berpikir tak dapat melakukannya, atau merasa belum mahir dan berbakat. Keberanian mengambil risiko, sesungguhnya lebih menunjukkan kepada karakter dan mental seseorang. Bukan pada besar kecilnya risiko yang dihadapi. Kualitas seseorang tidak ditentukan dari peristiwa yang datang menghampirinya, tapi dari respon yang ia berikan dari peristiwanya itu sendiri.

Jadi, bila kita ragu untuk melangkah karena tidak tahu apa yang akan menghadang langkah kita nantinya, beranilah untuk mengambil risiko. Beranilah untuk mengambil kesempatan yang datang demi terwujudnya kehidupan yang lebih baik. Toh, kita tidak akan tahu apakah kita sanggup menghadapinya atau tidak, sebelum kita benar-benar mengalaminya.

Namun, sekali lagi diingatkan, berani mengambil risiko bukan berarti melakukan tindakan gegabah. Hanya karena sebagai orang berhasil menggapai kesuksesan karena tidak takut akan risiko, kita tetap harus melakukan persiapan dan pertimbangan yang matang. Agar apabila suatu saat risiko yang kita takutkan itu benar-benar terjadi, kita dapat melewatinya dengan baik. Begitulah bila kita ingin sukses dalam segala hal, kita akan selalu dihadapi dengan risiko. Risiko sangat berkaitan dengan rasa takut-takut akan timbulnya kekacauan, takut akan penilaian orang lain yang menghakimi, dan takut akan hal-hal tak terduga yang menunggu di depan sana. Hadapi rasa takut itu dan jadikanlah rasa takut sebagai motivator!

selengkapnya..

Cerita Motivasi Tentang Monyet....

Seorang profesor sedang mengadakan penelitian terhadap beberapa ekor monyet.
Monyet A dan monyet B dimasukkan kesebuah ruangan tertutup yang didalamnya diletakkan sebatang tiang, dimana pada puncak tiang itu terdapat satan dan pisang.
Monyet A mulai memanjat tiang itu, pada saat yg bersamaan sang profesor menyiramkan air sehingga terpelesetlah monyet A dan jatuh.
Monyet A berusaha untuk memanjat lagi, tapi krn licin, kembali dia terjatuh, begitu seterusnya, sehingga monyet A menyerah.
Kemudian giliran monyet B, melakukan hal yg sama dengan monyet A, berulang kali mencoba dan jatuh, menyerah jugalah monyet B.
Kemudian, sang profesor memasukkan monyet C kedalam ruangan tersebut.
Monyet C ingin memanjat tiang tsb, sebelum hal itu terjadi, monyet A dan monyet B dengan semangat menasehati monyet C untuk tidak mengalami hal yang konyol yaitu terpeleset dan jatuh.
"Percuma kamu memanjat tiang itu, kami berdua sudah mencoba berulang kali tetapi selalu gagal"
Akhirnya monyet C menuruti nasehat kedua monyet itu, dia tidak berusaha mencoba memanjat lebih dahulu.

selengkapnya..

Open Your Mind



SUATU ketika seorang mahasiswa tingkat undergraduate mengetuk ruang kerja saya di Bevier Hall– University of Illinois, Amerika Serikat (AS).

Sebagai teaching assistant di kampus itu, saya bertugas menggantikan seorang profesor yang mengajar mata kuliah consumer economics. Selain mengajar, saya juga membuat sebagian soal ujian dan memeriksanya. Dengan mimik penuh percaya diri, dia menyampaikan masalahnya. Dia menunjuk lembar jawaban soal yang terdiri atas pilihan berganda (multiple choice) yang baru saja dia terima.Nilai yang dia dapat tidak terlalu jelek,tetapi dia kurang puas dan mengajak saya berdiskusi, khusus pada sebuah soal yang dianggapnya terbuka untuk didiskusikan. Setelah membacanya kembali, tiba-tiba saya tersadar, soalnya memang konyol sekali.

Pertanyaannya kurang lebih seperti ini. "Berapa lama rata-rata rumah tangga menggunakan handuk mandi?" Tentu saja setiap orang punya jawaban yang berbeda-beda. Namun karena mata kuliah ini didasarkan atas hasil riset, maka mahasiswa harus menguasai dasardasar perilaku konsumen yang datanya diperoleh secara riil dari riset. Jawabannya semua ada di buku teks. Jadi kalau buku dibaca atau bahan kuliah dipelototi, pasti mereka mudah menemukan jawabannya. Di buku teks jawaban tertulis, rata-rata rumah tangga mengonsumsi handuk selama delapan tahun. Dia memilih jawaban dua tahun.Tentu saja saya mencoretnya.

Bagi seorang guru, menemukan murid seperti ini mungkin biasa saja. Namun cerita berikut ini mungkin dapat mengubah pandangan Anda tentang cara mendidik atau bahkan membimbing orang lain, karyawan,atau bahkan diri sendiri agar berhasil dalam hidup.


selengkapnya..

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #20)

Pertanyaan:

Petani bernama Paijo mempunyai banyak ayam betina. Ia tahu bahwa 20 di antaranya, tinggal dalam tiga kandang ayam, akan menetaskan 30 telur dalam 18 hari. Berapa lama yang diperlukan oleh 30 ayam betina, yang tinggal dalam empat kandang ayam, untuk menetaskan telur dengan jumlah yang sama?

Jawaban:

18 hari

Penjelasan:

Sangat disayangkan, Anda tidak dapat memendekkan proses penetasan telur dengan menambah jumlah ayam. Tentu saja, 30 ayam betina tersebut juga akan membutuhkan waktu 18 hari untuk menetaskan teluar mereka.

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #19)

Pertanyaan:

Sebuah keluarga besar terdiri dari tujuh anak laki-laki dan masing-masing mempunyai satu saudara perempuan. Berapa orang yang ada pada keluarga tersebut?

Jawaban:

10, jika ayah dan ibu mereka turut dihitung

Penjelasan:

Keluarga tersebut terdiri dari ayah, ibu, 7 anak laki-laki, dan seorang saudara perempuan yang menjadi saudara perempuan ketujuh anak laki-laki tersebut.

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #18)

Pertanyaan:

Seorang petani mengkombinasikan dua tumpukan semen dengan tiga yang lain. Berapa banyak tumpukan semen yang ia miliki sekarang?

Jawaban:

1 tumpukan

Penjelasan:

3 tumpukan semen digabungkan dengan 2 tumpukan semen lainnya akan menghasilkan 1 tumpukan yang lebih tinggi.

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #17)

Pertanyaan:

Ada 12 buah gelas di atas nampan, dan kamu mengambil 7 buah gelas dari atas nampan tersebut. Berapa gelas yang ada di tanganmu sekarang?

Jawaban:

7 buah.

Penjelasan:

Ada 7 buah gelas di tanganmu dan 5 buah gelas di atas nampan.

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #15)

Pertanyaan:

Dua kakak beradik suatu hari ditanya siapakah dari mereka yang lebih tua. “Akulah yang lebih tua,” kata yang laki-laki. “Aku yang lebih muda,” kata yang perempuan. Akhirnya diketahui bahwa sekurangnya salah satu dari keduanya sudah berbohong. Siapakah yang lebih tua?

Jawaban:

Yang perempuan yang lebih tua.

Penjelasan:

Pernyataan keduanya tidak saling kontradiksi. Artinya, entah keduanya benar atau keduanya salah. Karena diketahui setidaknya satu dari keduanya telah berbohong, maka itu berarti keduanya salah. Karena itu, yang lebih tua adalah yang perempuan yang berkata “aku yang lebih muda.”

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #16)

Pertanyaan:

Bagaimana mengukur waktu 9 menit dengan menggunakan jam pasir 4 menit dan jam pasir 7 menit?

Jawaban:

Mulailah kedua jam secara bersamaan. Ketika gelas yang 4 menit selesai, balik. Ketika gelas yang 7 menit selesai, balik. Semenit kemudian, gelas yang 4 menit selesai; 8 menit akan berlalu dan akan ada waktu 6 menit untuk pasir di bagian atas gelas yang 7 menit dan 1 menit untuk pasir yang ada di dasar, lalu baliklah gelas yang 7 menit, dan semenit kemudian waktu 9 menit akan tercapai.

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #13)

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #13)

Pertanyaan:

Sebuah pesawat terbang dari Jakarta ke Medan dalam waktu 1 jam 20 menit, tetapi pesawat tersebut dapat terbang dari Medan ke Jakarta dalam waktu 80 menit. Mengapa bisa begitu? Asumsi: tidak ada angin sepanjang perjalanan.

Jawaban:

Memang seharusnya demikian…

Penjelasan:

1 jam 20 menit = 80 menit.

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #14)

Pertanyaan:

Adalah dua kakak beradik yang jumlah umurnya 11 tahun. Yang satu 10 tahun lebih tua dari yang lain. Berapakah umur mereka masing-masing?

Jawaban:

Sang kakak berumur 10 tahun 6 bulan, dan sang adik berumur 6 bulan.

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #12)

Pertanyaan:

Tanpa menggunakan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian, susunlah 6 angka 9 sehingga mempunyai nilai 100.

Jawaban:

99\frac{99}{99}

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #10)

Pertanyaan:

Andi mempunyai roti sebanyak 5 biji, Budi mempunyai roti sebanyak 7 biji, sedangkan Cici mempunyai uang sebanyak Rp 1200. Roti itu kemudian dibagi 3 sama rata, sedangkan uang tadi dibagi antara Andi dan Budi. Bagaimana pembagian uang yang adil?

Jawaban:

Andi mendapatkan Rp 300 dan Budi mendapatkan Rp 900.

Penjelasan:

Andi memberikan 1 roti pada Cici dan Budi memberikan 3 roti pada Cici.

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #11)

Pertanyaan:

Dapatkah pecahan yang pembilangnya lebih kecil dari penyebutnya bernilai lebih besar dari pecahan yang pembilangnya lebih besar dari penyebutnya?

Jawaban:

Dapat.

Penjelasan:

Contoh: (-1)/3 > 2/(-3)

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #8)

Pertanyaan:

Mana yang lebih berat, 50 kg kapuk atau 50 kg baja?

Jawaban:

Sama berat.

Penjelasan:

Beratnya sama-sama 50 kg.

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #9)

Pertanyaan:

Adalah lima jilid ensiklopedia berjejer rapi di rak buku dengan susunan terurut dari jilid 1 sampai jilid 5. Suatu hari, Upik mengambil ensiklopedia jilid 1, dan membuka halaman pertamanya. Tiba-tiba seekor rayap jatuh dari langit-langit ke halaman pertama dari buku itu. Upik langsung menutup ensiklopedia tersebut, meninggalkan rayap tersebut di halaman pertama buku jilid 1, dan menaruh kembali ensiklopedia tersebut di tempat semula. Tanpa sepengetahuan upik, rayap itu mulai menggerogoti ensiklopedianya dan beberapa hari kemudian rayap tersebut sudah ada di halaman terakhir ensiklopedia jilid 5. Jika diasumsikan rayap menempuh perjalanan horizontal dalam menggerogoti buku, dan setiap jilid memiliki tebal 4 cm tanpa sampul, dan tebal sampul depan serta sampul belakang masing-masing 1 cm, berapa jauh perjalanan yang telah ditempuh sang rayap?

Jawaban:

20 cm

Penjelasan:

Cobalah susun lima buku di rak buku secara vertikal dan berurut. Perhatikan letak halaman pertama buku 1 dan halaman terakhir buku 5.


Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #6)

Pertanyaan:

A ingin pergi dengan mobil dari kota P ke kota Q dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam. Ternyata, setengah perjalanan pertama ditempuh A dengan kecepatan rata-rata 30 km/jam. Berapa kecepatan rata-rata yang harus dicapai A saat dia menempuh setengah perjalanan sisanya sehingga pada akhirnya dia dapat mencapai kecepatan rata-rata keseluruhan 60 km/jam?

Jawaban:

[leave your guess as comment...] ;-)

Penjelasan:

[leave your guess as comment...] ;-)

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #7)

Pertanyaan:

Pada waktu mencari air, seekor katak terjatuh ke dalam dasar sumur dengan kedalaman 30 meter. Pada waktu siang, katak tersebut berhasil memanjat naik 5 meter, namun pada malam hari katak tersebut merosot turun 4 meter. Begitu terus setiap harinya. Pada hari ke berapa katak tersebut dapat keluar dari dalam sumur tersebut?

Jawaban:

[leave your guess as comment...] ;-)

Penjelasan:

[leave your guess as comment...] ;-)

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #5)

Pertanyaan:

Mana yang lebih besar, 18 persen dari 81 atau 81 persen dari 18?

Jawaban:

Sama besar.

Penjelasan:

18 persen dari 81 = (18/100) * 81 = (81/100) * 18 = 81 persen dari 18

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #4)

Pertanyaan:

A bepergian dengan mobil mulai dari kota P ke kota Q dengan kecepatan tetap 75 km/jam. B juga bepergian dengan mobil mulai dari kota Q ke kota P dengan kecepatan tetap 50 km/jam. Jika A dan B berangkat pada waktu yang bersamaan, saat A dan B bertemu, siapa yang lebih dekat dengan kota P?

Jawaban:

sama-sama dekat

Penjelasan

Jika A dan B bertemu, berarti A dan B memiliki jarak yang sama dengan kota P.

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #3)

Pertanyaan:

Berapa kali angka 7 muncul di antara bilangan 1 sampai 100?

Jawaban:

20 kali.

Penjelasan:

Angka 7 muncul sekali di 18 bilangan, yaitu: 7, 17, 27, 37, 47, 57, 67, 70, 71, 72, 73, 74, 75, 76, 78, 79, 87, 97

Angka 7 muncul dua kali di 1 bilangan, yaitu: 77

Total angka 7 muncul 20 kali (18 x 1 + 1 x 2).

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #2)

Pertanyaan:

Jika diperlukan waktu satu menit untuk merebus satu telur, berapa waktu yang diperlukan untuk merebus sepuluh telur?

Jawaban:

Satu menit

Penjelasan:

Rebus saja sekaligus.

Teka-Teki Logika Sederhana (Jawaban #1)

Pertanyaan:

Sebuah jam dinding berdentang 1 kali pada jam 1, 2 kali pada jam 2, dan seterusnya hingga berdentang 12 kali pada jam 12. Pada jam 3, jam dinding tersebut berdentang selama 3 detik. Berapa detik yang diperlukan jam dinding tersebut untuk berdentang pada jam 6?

Jawaban:

7,5 detik

Asumsi:

Waktu setiap dentangan sangat kecil jika dibandingkan waktu jeda antardentangan, sehingga waktu setiap dentangan ini dapat diabaikan.

Penjelasan:

Pada jam 3, jam dinding tersebut berdentang 3 kali selama 3 detik. 3 kali berdentang berarti terdapat 2 buah jeda antardentangan (jeda antara dentangan pertama dan kedua, dan jeda antara dentangan kedua dan ketiga). Artinya, jeda antardentangan ini adalah 1,5 detik. Jika kurang jelas, perhatikanlah ilustrasi berikut.

TENG —— (1,5 detik) —— TENG —— (1,5 detik) —— TENG

Jadi, pada jam 6, terdapat 5 jeda antardentangan. Sehingga waktu yang dibutuhkan adalah 5 x 1,5 detik = 7,5 detik.

Notes:

Perbedaan asumsi mungkin membuat perbedaan jawaban. Namun, intinya waktu jeda antardentangan harus diperhatikan.

Teka-Teki Logika

Teka-Teki Logika Sederhana

Pertanyaan #1

Sebuah jam dinding berdentang 1 kali pada jam 1, 2 kali pada jam 2, dan seterusnya hingga berdentang 12 kali pada jam 12. Pada jam 3, jam dinding tersebut berdentang selama 3 detik. Berapa detik yang diperlukan jam dinding tersebut untuk berdentang pada jam 6?

Notes: tambahkan asumsi jika diperlukan ;-)

Lihat Jawaban


Pertanyaan #2

Jika diperlukan waktu satu menit untuk merebus satu telur, berapa waktu yang diperlukan untuk merebus sepuluh telur?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #3

Berapa kali angka 7 muncul di antara bilangan 1 sampai 100?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #4

A bepergian dengan mobil mulai dari kota P ke kota Q dengan kecepatan tetap 75 km/jam. B juga bepergian dengan mobil mulai dari kota Q ke kota P dengan kecepatan tetap 50 km/jam. Jika A dan B berangkat pada waktu yang bersamaan, saat A dan B bertemu, siapa yang lebih dekat dengan kota P?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #5

Mana yang lebih besar, 18 persen dari 81 atau 81 persen dari 18?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #6

A ingin pergi dengan mobil dari kota P ke kota Q dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam. Ternyata, setengah perjalanan pertama ditempuh A dengan kecepatan rata-rata 30 km/jam. Berapa kecepatan rata-rata yang harus dicapai A saat dia menempuh setengah perjalanan sisanya sehingga pada akhirnya dia dapat mencapai kecepatan rata-rata keseluruhan 60 km/jam?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #7

Pada waktu mencari air, seekor katak terjatuh ke dalam dasar sumur dengan kedalaman 30 meter. Pada waktu siang, katak tersebut berhasil memanjat naik 5 meter, namun pada malam hari katak tersebut merosot turun 4 meter. Begitu terus setiap harinya. Pada hari ke berapa katak tersebut dapat keluar dari dalam sumur tersebut?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #8

Mana yang lebih berat, 50 kg kapuk atau 50 kg baja?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #9

Adalah lima jilid ensiklopedia berjejer rapi di rak buku dengan susunan terurut dari jilid 1 sampai jilid 5. Suatu hari, Upik mengambil ensiklopedia jilid 1, dan membuka halaman pertamanya. Tiba-tiba seekor rayap jatuh dari langit-langit ke halaman pertama dari buku itu. Upik langsung menutup ensiklopedia tersebut, meninggalkan rayap tersebut di halaman pertama buku jilid 1, dan menaruh kembali ensiklopedia tersebut di tempat semula. Tanpa sepengetahuan upik, rayap itu mulai menggerogoti ensiklopedianya dan beberapa hari kemudian rayap tersebut sudah ada di halaman terakhir ensiklopedia jilid 5. Jika diasumsikan rayap menempuh perjalanan horizontal dalam menggerogoti buku, dan setiap jilid memiliki tebal 4 cm tanpa sampul, dan tebal sampul depan serta sampul belakang masing-masing 1 cm, berapa jauh perjalanan yang telah ditempuh sang rayap?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #10

Andi mempunyai roti sebanyak 5 biji, Budi mempunyai roti sebanyak 7 biji, sedangkan Cici mempunyai uang sebanyak Rp 1200. Roti itu kemudian dibagi 3 sama rata, sedangkan uang tadi dibagi antara Andi dan Budi. Bagaimana pembagian uang yang adil?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #11

Dapatkah pecahan yang pembilangnya lebih kecil dari penyebutnya bernilai lebih besar dari pecahan yang pembilangnya lebih besar dari penyebutnya?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #12

Tanpa menggunakan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian, susunlah 6 angka 9 sehingga mempunyai nilai 100.

Lihat Jawaban

Tautan

Pertanyaan #13

Sebuah pesawat terbang dari Jakarta ke Medan dalam waktu 1 jam 20 menit, tetapi pesawat tersebut dapat terbang dari Medan ke Jakarta dalam waktu 80 menit. Mengapa bisa begitu? Asumsi: tidak ada angin sepanjang perjalanan.

Lihat Jawaban


Pertanyaan #14

Adalah dua kakak beradik yang jumlah umurnya 11 tahun. Yang satu 10 tahun lebih tua dari yang lain. Berapakah umur mereka masing-masing?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #15

Dua kakak beradik suatu hari ditanya siapakah dari mereka yang lebih tua. “Akulah yang lebih tua,” kata yang laki-laki. “Aku yang lebih muda,” kata yang perempuan. Akhirnya diketahui bahwa sekurangnya salah satu dari keduanya sudah berbohong. Siapakah yang lebih tua?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #16

Bagaimana mengukur waktu 9 menit dengan menggunakan jam pasir 4 menit dan jam pasir 7 menit?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #17

Ada 12 buah gelas di atas nampan, dan kamu mengambil 7 buah gelas dari atas nampan tersebut. Berapa gelas yang ada di tanganmu sekarang?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #18

Seorang petani mengkombinasikan dua tumpukan semen dengan tiga yang lain. Berapa banyak tumpukan semen yang ia miliki sekarang?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #19

Sebuah keluarga besar terdiri dari tujuh anak laki-laki dan masing-masing mempunyai satu saudara perempuan. Berapa orang yang ada pada keluarga tersebut?

Lihat Jawaban


Pertanyaan #20

Petani bernama Paijo mempunyai banyak ayam betina. Ia tahu bahwa 20 di antaranya, tinggal dalam tiga kandang ayam, akan menetaskan 30 telur dalam 18 hari. Berapa lama yang diperlukan oleh 30 ayam betina, yang tinggal dalam empat kandang ayam, untuk menetaskan telur dengan jumlah yang sama?

Lihat Jawaban

101 Pertanyaan Hebat

101 Pertanyaan Hebat Untuk Membuat Hidup Anda Luar Biasa

kesuksesan dan kehidupan luar biasa

Foto oleh Kevvety

Anthony Robbins pernah mengatakan dalam salah satu bukunya bahwa berpikir sebetulnya adalah proses bertanya dan menjawab pertanyaan-pertanyaan. Beliau kemudian menambahkan bahwa orang-orang yang sukses adalah mereka yang selalu bertanya pada dirinya sendiri.

Berikut adalah 101 pertanyaan untuk membuat hidup anda luar biasa :

1. Apa yang saya inginkan?

2. Untuk hal-hal apa saja saya berterima kasih?

3. Apakah yang hilang dalam hidup saya?

4. Apakah saya melihat hal-hal baru di dunia ini setiap hari?

5. Apakah saya menyediakan sedikit waktu untuk mendengarkan orang lain?

6. Apakah saya cukup bersenang-senang?

7. Bagaimana saya menjadikan hidup ini lebih ceria?

8. Apa yang saya inginkan lebih dalam hidup?

9. Apa yang tidak terlalu saya inginkan dalam hidup?

10. Apakah saya selalu mencari peluang-peluang?

11. Apakah saya menangkap peluang-peluang yang ada?

12. Apakah saya mempunyai pikiran yang terbuka?

13. Apakah saya cukup fleksibel?

14. Apakah saya cepat menghakimi orang lain?

15. Apakah saya selalu memperhitungkan resiko?

16. Apakah saya tulus memuji orang lain?

17. Apakah saya menghargai apa yang orang lain lakukan untuk saya?

18. Ke tempat mana sajakah saya ingin pergi?

19. Siapa sajakah orang yang ingin saya jumpai?

20. Petualangan apa sajakah yang ingin saya ikuti?

21. Apakah saya peduli dengan apa yang orang lain pikirkan tentang saya?

22. Apakah saya cepat tersinggung?

23. Apakah yang membuat saya bahagia?

24. Adakah hal yang saya tunda?

25. Apakah saya selalu memikirkan diri sendiri?

26. Apakah saya suka menyimpan dendam?

27. Apakah saya selalu mengingat-ngingat masa lalu?

28. Apakah saya membiarkan pikiran negatif orang lain mempengaruhi saya?

29. Apakah saya bisa memaafkan diri sendiri?

30. Apakah saya cukup sering tersenyum?

31. Apakah saya cukup sering tertawa?

32. Apakah saya mengelilingi diri saya dengan orang-orang positif?

33. Apakah saya orang yang positif?

34. Apakah saya menyediakan cukup waktu untuk merawat diri?

35. Apakah ambisi rahasia saya?

36. Apakah yang ingin orang-orang ingat tentang saya di akhir hidup nanti?

37. Apakah arti sukses untuk saya?

38. Bagaimana saya dapat memberi arti bagi hidup orang lain?

39. Bagaimana saya dapat melayani sesama?

40. Hal apakah yang dapat saya lakukan lebih baik dibandingkan orang lain?

41. Apakah 3 kekuatan terbesar saya?

42. Apakah saya bergerak menuju ke pencapaian mimpi-mimpi saya?

43. Apakah saya menceritakan pada orang lain apa yang sungguh-sungguh saya inginkan dalam hidup?

44. Seperti apakah rupa hari yang indah menurut saya?

45. Ingin seperti apakah anda 1 tahun lagi? 5 tahun lagi? 10 tahun lagi? 20 tahun lagi?

46. Seperti apakah bentuk lingkungan untuk hidup yang baik menurut saya?

47. Apakah yang ingin saya perbuat jika saya tidak mempunyai rasa takut?

48. Apakah yang ingin saya perbuat jika uang bukanlah hal yang penting?

49. Alasan-alasan apa sajakah yang sering saya ucapkan?

50. Apakah saya menikmati apa yang saya lakukan sehari-hari?

51. Apakah saya berada di jalan yang benar?

52. Apakah saya meyayangi diri sendiri?

53. Apakah saya baik pada orang lain?

54. Apakah saya mengambil sesuatu tanpa imbalan?

55. Apakah saya sedang melakukan hal yang paling penting saat ini?

56. Apakah ada hal-hal dalam hidup yang perlu saya beri perhatian lebih?

57. Apakah saya sudah menggunakan waktu saya dengan sebaik-baiknya?

58. Apakah yang bisa saya lakukan saat ini yang dapat membuat perbedaan terbesar dalam hidup?

59. Apakah yang sedang saya hindari?

60. Hal-hal apa sajakah yang saya bisa bertoleransi?

61. Apakah saya membuat tujuan-tujuan yang jelas dengan batas waktu pencapaiannya?

62. Apakah saya memegang janji-janji yang telah saya buat pada diri sendiri?

63. Apakah saya memegang janji-janji yang telah saya buat pada orang lain?

64. Jika saya ingin kehidupan saya sempurna, apakah yang harus saya rubah?

65. Apakah yang sedang saya cari sungguh-sungguh saat ini?

66. Bagaimana saya membuat hidup saya lebih sederhana?

67. Kegiatan apa saja yang saya lakukan tetapi saya tidak menikmatinya? Apakah kegiatan tersebut sungguh-sungguh harus dilakukan? Dapatkan saya mendelegasikannya atau membayar orang lain untuk melakukan itu?

68. Apakah saya melihat diri saya sebagai seorang yang cukup kreatif?

69. Apakah saya membiarkan diri saya untuk menjadi orang yang kreatif?

70. Dapatkah saya menjadi seseorang yang spontan?

71. Apakah saya terlalu kritis pada diri sendiri?

72. Apakah saya terlalu kritis pada orang lain?

73. Apakah saya dapat melihat permasalahan dari sudut pandang yang berbeda?

74. Hal-hal apa sajakah yang telah saya selesaikan?

75. Hal-hal apa sajakah yang menjadi sumber stress dalam hidup?

76. Bagaimana saya dapat mengurangi stress dalam hidup?

77. Kemana sajakah uang saya dipergunakan?

78. Bisakah saya mengelola keuangan saya?

79. Punyakah saya rencana keuangan untuk masa depan?

80. Untuk apa sajakah waktu saya dipergunakan?

81. Sudahkah saya membuat sistim pengelolaan waktu yang efisien?

82. Apakah 3 prioritas terbesar saya dalam hidup?

83. Siapakah orang terpenting dalam hidup saya?

84. Siapakah yang mencintai saya?

85. Siapakah yang peduli kepada saya?

86. Untuk siapakah anda bekerja keras?

87. Apakah tempat tinggal dan lingkungan kerja saya telah diatur sedemikian rupa sehingga memberi kenyamanan pada saya?

88. Apakah saya mempunyai pola hidup yang sehat?

89. Apakah saya sering terbawa emosi?

90. Apakah saya dapat melupakan kesalahan-kesalahan yang telah saya buat di masa lalu?

91. Apakah saya mengijinkan diri saya untuk melakukan kegagalan?

92. Apakah saya mempelajari kegagalan-kegagalan saya?

93. Apakah saya cepat menanggapi ketika sesuatu berjalan tidak semestinya?

94. Apakah keyakinan-keyakinan saya telah bekerja dengan baik?

95. Apakah saya melonggarkan aturan-aturan yang telah saya buat untuk diri sendiri dan orang lain?

96. Apakah impian masa kecil saya yang terlupakan?

97. Siapa sajakah idola/tokoh yang saya tiru?

98. Apakah saya asli? Apakah saya menjadi diri saya sendiri atau sedang mencoba menjadi seseorang yang lain?

99. Bagaimana jika …?

100. Mengapa tidak …?

101. Bagaimana saya dapat …?

Pertanyaan manakah yang membuat anda paling tersentuh? Silahkan sharing kan disini, atau
Jika anda memiliki pertanyaan refleksi yang lain juga bisa disharingkan disini.

Jumat, 17 Juni 2011

Nama Lagu Kebangsaan Dunia

  1. Musik atau lagu kebangsaan negara Afghanistan adalah Sorud i Melli.
  2. Musik atau lagu kebangsaan negara Afrika Selatan adalah The Voice of South Africa.
  3. Musik atau lagu kebangsaan negara Afrika Tengah adalah Cradle of the Bantus.
  4. Musik atau lagu kebangsaan negara Albania adalah Anthem of the Flag.
  5. Musik atau lagu kebangsaan negara AIjazair adalah Kassman.
  6. Musik atau lagu kebangsaan negara Amerika Serikat adalah The Star Spangled Banner.
  7. Musik atau lagu kebangsaan negara Andora adalah The Great Charle Peseta.
  8. Musik atau lagu kebangsaan negara Argentina adalah Oid Mortales EI Grito Sagrado Libertad.
  9. Musik atau lagu kebangsaan negara Australia adalah Advance Australian Fair.
  10. Musik atau lagu kebangsaan negara Austria adalah Osterreichische Bundeshymne.
  11. Musik atau lagu kebangsaan negara Bangladesh adalah Amar Sonar Bangla.
  12. Musik atau lagu kebangsaan negara Belanda adalah Wilhelmus van Nassouwe.
  13. Musik atau lagu kebangsaan negara Begia adalah Brabanconne Noble Belgique 0 mere cheire.
  14. Musik atau lagu kebangsaan negara Bhutan adalah Kingdom of Dragon Land.
  15. Musik atau lagu kebangsaan negara Bolivia adalah Bolivianos Elhado Propincia Corona.
  16. Musik atau lagu kebangsaan negara Botswana adalah Fatshe La Rona.
  17. Musik atau lagu kebangsaan negara Brazil adalah Ouviram do Ypiranga as Margens Placidas.
  18. Musik atau lagu kebangsaan negara Brunei Darussalam adalah Pujian Untuk Sultan.
  19. Musik atau lagu kebangsaan negara Bulgaria adalah Bulgaria Meela Zemya Na Geroi.
  20. Musik atau lagu kebangsaan negara Burundi adalah Cher Burundi O doux Pays.
  21. Musik atau lagu kebangsaan negara Chad adalah La Tchadienne.
  22. Musik atau lagu kebangsaan negara Chili adalah Dulce Patria (Ha casado la lucha sangrier sangrienta).
  23. Musik atau lagu kebangsaan negara Denmark adalah Kong Kristian Stod Ved Hojen Mast.
  24. Musik atau lagu kebangsaan negara Dominika adalah Quisqueyanos Valientas.
  25. Musik atau lagu kebangsaan negara Dahomey/Benin adalah L’Aube Nouvelle.
  26. Musik atau lagu kebangsaan negara Ekuador adalah Salve o Patria.
  27. Musik atau lagu kebangsaan negara EI Salvador adalah Saludemos La Patria or Gull Losos.
  28. Musik atau lagu kebangsaan negara Ethiopia adalah Ityopya Hoy Das Yballish.
  29. Musik atau lagu kebangsaan negara Filipina adalah Filipinas (Tierra Adorada).
  30. Musik atau lagu kebangsaan negara Fiji adalah God Save the Queen.
  31. Musik atau lagu kebangsaan negara Finlandia adalah Maamme.
  32. Musik atau lagu kebangsaan negara Gabon adalah La Concorde.
  33. Musik atau lagu kebangsaan negara Gambia adalah The Gambia.
  34. Musik atau lagu kebangsaan negara Ghana adalah God Bless Our Homeland Ghana.
  35. Musik atau lagu kebangsaan negara Guatemala adalah Guatemala Feliz.
  36. Musik atau lagu kebangsaan negara Guinea adalah Liberte.
  37. Musik atau lagu kebangsaan negara Guyana adalah Dear Land of Guyana.
  38. Musik atau lagu kebangsaan negara Haiti adalah La Dessalinienne.
  39. Musik atau lagu kebangsaan negara Honduras adalah Tu Bandera Es Un Lampo De Cielo.
  40. Musik atau lagu kebangsaan negara Hongaria adalah Himnusz (Ysten Aldd Mega Mmagyart).
  41. Musik atau lagu kebangsaan negara India adalah Jana Gana Mana (Jana gama mana adhiyanaka jaya he bharata ghagya vidhata).
  42. Musik atau lagu kebangsaan negara Indonesia adalah Indonesia Raya.
  43. Musik atau lagu kebangsaan negara Inggris adalah God Save the Queen.
  44. Musik atau lagu kebangsaan negara Irak adalah Biladi.
  45. Musik atau lagu kebangsaan negara Irlandia adalah Ahram Na Bh Fiann.
  46. Musik atau lagu kebangsaan negara Islandia adalah O Gud Vors Land.
  47. Musik atau lagu kebangsaan negara Israel adalah Hatikwah.
  48. Musik atau lagu kebangsaan negara Italia adalah Fratelli D’Italia, L Italia &E Desta.
  49. Musik atau lagu kebangsaan negara Jamaika adalah Jamaica, Land We Love.
  50. Musik atau lagu kebangsaan negara Jepang adalah Kimigayo.
  51. Musik atau lagu kebangsaan negara Jerman adalah Einigkeit und Recht und Freiheit.
  52. Musik atau lagu kebangsaan negara Kamboja adalah Our Country.
  53. Musik atau lagu kebangsaan negara Kamerun adalah 0 Cameroon Land of Our Ancestors.
  54. Musik atau lagu kebangsaan negara Kanada adalah The Maple Leaf For Ever.
  55. Musik atau lagu kebangsaan negara Kenya adalah O, God of all Creation.
  56. Musik atau lagu kebangsaan negara Kolumbia adalah O, Unwithering.
  57. Musik atau lagu kebangsaan negara Kongo adalah Les Trois Glorieuses.
  58. Musik atau lagu kebangsaan negara Korea Selatan adalah Sea is Drained (Ae Kulk Ga/Ogukka).
  59. Musik atau lagu kebangsaan negara Korea Utara adalah Morning Sun.
  60. Musik atau lagu kebangsaan negara Kostarika adalah Noble Patria Tu Hermosa Bandera.
  61. Musik atau lagu kebangsaan negara Kuba adalah Al Combate Corred Baya Mesas.
  62. Musik atau lagu kebangsaan negara Kuwait adalah An Nasjidu AI Watani.
  63. Musik atau lagu kebangsaan negara Laos adalah Sad Lao Tang Te Deum Ma’Khun Su Lu Sa You Nei Asie.
  64. Musik atau lagu kebangsaan negara Lesotho adalah Lesotho the Country of Our Father.
  65. Musik atau lagu kebangsaan negara Libanon adalah Kullu Na Lil Watan Lil Ula Alam.
  66. Musik atau lagu kebangsaan negara Liberia adalah All Hail Liberia, All Hail.
  67. Musik atau lagu kebangsaan negara Libya adalah Allah Akbar.
  68. Musik atau lagu kebangsaan negara Lietchestein adalah Liechteinische Volkshymne.
  69. Musik atau lagu kebangsaan negara Luxemburg adalah Ons Hemecht.
  70. Musik atau lagu kebangsaan negara Madagaskar adalah O, Our Dear Native Land.
  71. Musik atau lagu kebangsaan negara Maladewa adalah Gownee Saalam.
  72. Musik atau lagu kebangsaan negara Malaysia adalah Negaraku.
  73. Musik atau lagu kebangsaan negara Malta adalah L-Innu Malti.
  74. Musik atau lagu kebangsaan negara Mauritius adalah Matherland.
  75. Musik atau lagu kebangsaan negara Mesir adalah Ha Ni An Be Au Da To Samil Ma Kam.
  76. Musik atau lagu kebangsaan negara Mexico adalah Mexicanos AI Grits Guerra.
  77. Musik atau lagu kebangsaan negara Monako adalah Monacan Hymn.
  78. Musik atau lagu kebangsaan negara Mongolia adalah Our Free Revolutionary.
  79. Musik atau lagu kebangsaan negara Myanmar adalah Our Free Home Land.
  80. Musik atau lagu kebangsaan negara Nigeria adalah Nigeria We Have Thee.
  81. Musik atau lagu kebangsaan negara Nikaragua adalah Salvaati.
  82. Musik atau lagu kebangsaan negara Norwegia adalah Ja Vi Elsker Dette Landet.
  83. Musik atau lagu kebangsaan negara Oman adalah God Save Our Sultan.
  84. Musik atau lagu kebangsaan negara Pakistan adalah Blessed Be The Sacred Land.
  85. Musik atau lagu kebangsaan negara Panama adalah EI Himno Nacional de Panama.
  86. Musik atau lagu kebangsaan negara Pantai Gading adalah L’ Abidjnaise.
  87. Musik atau lagu kebangsaan negara Papua Nugini adalah Arise All Ye Sons.
  88. Musik atau lagu kebangsaan negara Paraguay adalah Paraguayos Republica O Muerte.

IbuKota Negara Dunia

Nama Ibukota Negara di Dunia

Berikut ini adalah daftar nama ibukota negara – negara di dunia, di susun berdasarkan abjad a – z.

  1. Afghanistan Ibukota Negaranya Adalah Kabul Berada di Wilayah Asia Barat
  2. Afrika Selatan Ibukota Negaranya Adalah Pretoria Berada di Wilayah Afrika
  3. Afrika Tengah Ibukota Negaranya Adalah Bangui Berada di Wilayah Afrika
  4. AIjazair Ibukota Negaranya Adalah Algier Berada di Wilayah Afrika
  5. Albania Ibukota Negaranya Adalah Tirana Berada di Wilayah Eropa
  6. Amerika Serikat Ibukota Negaranya Adalah Washington Berada di Wilayah Amerika Utara
  7. Andora Ibukota Negaranya Adalah Andora Berada di Wilayah Eropa
  8. Angola Ibukota Negaranya Adalah Luanda Berada di Wilayah Afrika
  9. Antigua Ibukota Negaranya Adalah St. John’s Berada di Wilayah Amerika Tengah
  10. Argentina Ibukota Negaranya Adalah Buenos Aires Berada di Wilayah Amerika Selatan
  11. Australia Ibukota Negaranya Adalah Canberra Berada di Wilayah Australia Oceania
  12. Austria Ibukota Negaranya Adalah Wina Berada di Wilayah Eropa
  13. Azerbaizan Ibukota Negaranya Adalah Baku Berada di Wilayah Eropa
  14. Bahrain Ibukota Negaranya Adalah AI Manama Berada di Wilayah Asia Barat
  15. Bangladesh Ibukota Negaranya Adalah Dakka Berada di Wilayah Asia Selatan
  16. Barbados Ibukota Negaranya Adalah Bridgetown Berada di Wilayah Amerika Tengah
  17. Belanda Ibukota Negaranya Adalah Amsterdam Berada di Wilayah Eropa
  18. Belau Ibukota Negaranya Adalah Koror Berada di Wilayah Australia Oceania
  19. Belgia Ibukota Negaranya Adalah Brussel Berada di Wilayah Eropa
  20. Belize Ibukota Negaranya Adalah Belmopan Berada di Wilayah Amerika Tengah
  21. Belorusia Ibukota Negaranya Adalah Minsk Berada di Wilayah Eropa
  22. Benin Ibukota Negaranya Adalah Porto Novo Berada di Wilayah Afrika
  23. Bhutan Ibukota Negaranya Adalah Thimbu Berada di Wilayah Asia Selatan
  24. Bolivia Ibukota Negaranya Adalah La Paz Berada di Wilayah Amerika Selatan
  25. Bosnia Herzegovina Ibukota Negaranya Adalah Sarajevo Berada di Wilayah Eropa
  26. Bostwana Ibukota Negaranya Adalah Gabourone Berada di Wilayah Afrika
  27. Brasilia Ibukota Negaranya Adalah Brasilia Berada di Wilayah Amerika Selatan
  28. Brunei Darussalam Ibukota Negaranya Adalah Bandar Seri Begawan Berada di Wilayah Asia Tenggara
  29. Bulgaria Ibukota Negaranya Adalah Sofia Berada di Wilayah Eropa
  30. Burkina Faso Ibukota Negaranya Adalah Ouagadoudou Berada di Wilayah Afrika
  31. Burundi Ibukota Negaranya Adalah Bujumbura Berada di Wilayah Afrika
  32. Ceko Ibukota Negaranya Adalah Praha Berada di Wilayah Eropa
  33. Chad Ibukota Negaranya Adalah Ndjamena Berada di Wilayah Afrika
  34. Chili Ibukota Negaranya Adalah Santiago Berada di Wilayah Amerika Selatan
  35. Costa Rica Ibukota Negaranya Adalah San Yose Berada di Wilayah Amerika Tengah
  36. Croatia Ibukota Negaranya Adalah Zagrib Berada di Wilayah Eropa
  37. Denmark Ibukota Negaranya Adalah Kopenhagen Berada di Wilayah Eropa
  38. Dominika Ibukota Negaranya Adalah Santo Domingo Berada di Wilayah Amerika Tengah
  39. EI Savador Ibukota Negaranya Adalah San Salvador Berada di Wilayah Amerika Tengah
  40. Equador Ibukota Negaranya Adalah Quito Berada di Wilayah Amerika Selatan
  41. Eritrea Ibukota Negaranya Adalah Asmara Berada di Wilayah Afrika
  42. Estonia Ibukota Negaranya Adalah Tallinu Berada di Wilayah Eropa
  43. Ethiopia Ibukota Negaranya Adalah Addis Ababa Berada di Wilayah Afrika
  44. Federasi Negara Micronesia Ibukota Negaranya Adalah Ponape Berada di Wilayah Australia Oceania
  45. Fiji Ibukota Negaranya Adalah Suva Berada di Wilayah Australia Oceania
  46. Filipina Ibukota Negaranya Adalah Manila Berada di Wilayah Asia Tenggara
  47. Finlandia Ibukota Negaranya Adalah Helsinki Berada di Wilayah Eropa
  48. Gabon Ibukota Negaranya Adalah Libreville Berada di Wilayah Afrika
  49. Gambia Ibukota Negaranya Adalah Banyul Berada di Wilayah Afrika
  50. Georgia Ibukota Negaranya Adalah Grozny Berada di Wilayah Eropa
  51. Ghana Ibukota Negaranya Adalah Akra Berada di Wilayah Afrika
  52. Grenada Ibukota Negaranya Adalah St. George’s Berada di Wilayah Amerika Tengah
  53. Guadeloupe Ibukota Negaranya Adalah Besse Terre Berada di Wilayah Amerika Tengah
  54. Guatemala Ibukota Negaranya Adalah Guatemala Berada di Wilayah Amerika Tengah
  55. Guienia Ibukota Negaranya Adalah Konakri Berada di Wilayah Afrika
  56. Guinea Bissau Ibukota Negaranya Adalah Bissau Berada di Wilayah Afrika
  57. Guinea Katulistiwa Ibukota Negaranya Adalah Malabo Berada di Wilayah Afrika
  58. Guyana Ibukota Negaranya Adalah Georgetown Berada di Wilayah Amerika Selatan
  59. Guyana (Prancis) Ibukota Negaranya Adalah Kayenne Berada di Wilayah Amerika Selatan
  60. Haiti Ibukota Negaranya Adalah Port au Prince Berada di Wilayah Amerika Tengah
  61. Honduras Ibukota Negaranya Adalah Tegucigalpa Berada di Wilayah Amerika Tengah
  62. Hongaria Ibukota Negaranya Adalah Budapest Berada di Wilayah Eropa
  63. India Ibukota Negaranya Adalah New Delhi Berada di Wilayah Asia Selatan
  64. Indonesia Ibukota Negaranya Adalah Jakarta Berada di Wilayah Asia Tenggara
  65. Inggris Ibukota Negaranya Adalah London Berada di Wilayah Eropa
  66. Irak Ibukota Negaranya Adalah Bagdad Berada di Wilayah Asia Barat
  67. Iran Ibukota Negaranya Adalah Teheran Berada di Wilayah Asia Barat
  68. Irlandia Ibukota Negaranya Adalah Dublin Berada di Wilayah Eropa
  69. Islandia Ibukota Negaranya Adalah Reykyavik Berada di Wilayah Eropa
  70. Israel Ibukota Negaranya Adalah Tel Aviv Berada di Wilayah Asia Barat
  71. Italia Ibukota Negaranya Adalah Roma Berada di Wilayah Eropa
  72. Jamaika Ibukota Negaranya Adalah Kingstone Berada di Wilayah Amerika Tengah
  73. Jepang Ibukota Negaranya Adalah Tokyo Berada di Wilayah Asia Timur
  74. Jerman Ibukota Negaranya Adalah Berlin Berada di Wilayah Eropa
  75. Jibouti Ibukota Negaranya Adalah Jibouti Berada di Wilayah Afrika
  76. Kaledonia Baru Ibukota Negaranya Adalah Normea Berada di Wilayah Australia Oceania
  77. Kamboja Ibukota Negaranya Adalah Phnom Penh Berada di Wilayah Asia Tenggara
  78. Kamerun Ibukota Negaranya Adalah Yaonde Berada di Wilayah Afrika
  79. Kanada Ibukota Negaranya Adalah Ottawa Berada di Wilayah Amerika Utara
  80. Kazakhstan Ibukota Negaranya Adalah Alma Ata Berada di Wilayah Eropa
  81. Kenya Ibukota Negaranya Adalah Nairobi Berada di Wilayah Afrika
  82. Kirgiz Ibukota Negaranya Adalah Frunze Berada di Wilayah Eropa
  83. Kiribati Ibukota Negaranya Adalah Bairiki Berada di Wilayah Australia Oceania
  84. Kolumbia Ibukota Negaranya Adalah Bogota Berada di Wilayah Amerika Selatan
  85. Kongo Ibukota Negaranya Adalah Brazzaville Berada di Wilayah Afrika
  86. Korea Selatan Ibukota Negaranya Adalah Seoul Berada di Wilayah Asia Timur
  87. Korea Utara Ibukota Negaranya Adalah Pyongyang Berada di Wilayah Asia Timur
  88. Kuba Ibukota Negaranya Adalah Havana Berada di Wilayah Amerika Tengah
  89. Kuwait Ibukota Negaranya Adalah AI Kuwait Berada di Wilayah Asia Barat
  90. Laos Ibukota Negaranya Adalah Vientiane Berada di Wilayah Asia Tenggara
  91. Latvia Ibukota Negaranya Adalah Riga Berada di Wilayah Eropa
  92. Lesotho Ibukota Negaranya Adalah Maseru Berada di Wilayah Afrika
  93. Libanon Ibukota Negaranya Adalah Beirut Berada di Wilayah Asia Barat
  94. Liberia Ibukota Negaranya Adalah Monrovia Berada di Wilayah Afrika
  95. Libia Ibukota Negaranya Adalah Tripoli Berada di Wilayah Afrika
  96. Lithuania Ibukota Negaranya Adalah ViIna Berada di Wilayah Eropa
  97. Luxemburg Ibukota Negaranya Adalah Luxemburg Berada di Wilayah Eropa
  98. Macedonia Ibukota Negaranya Adalah Skopje Berada di Wilayah Eropa
  99. Maladewa Ibukota Negaranya Adalah Male Berada di Wilayah Asia Selatan
  100. Malagasi Ibukota Negaranya Adalah Tananarive Berada di Wilayah Afrika
  101. Malawi Ibukota Negaranya Adalah Lilongwe Berada di Wilayah Afrika
  102. Malaysia Ibukota Negaranya Adalah Kuala Lumpur Berada di Wilayah Asia Tenggara
  103. Mali Ibukota Negaranya Adalah Bamako Berada di Wilayah Afrika
  104. Malta Ibukota Negaranya Adalah La Valetta Berada di Wilayah Eropa
  105. Maroko Ibukota Negaranya Adalah Rabat Berada di Wilayah Afrika
  106. Martinique Ibukota Negaranya Adalah Fort De France Berada di Wilayah Amerika Tengah
  107. Mauritania Ibukota Negaranya Adalah Nouackohott Berada di Wilayah Afrika
  108. Mauritius Ibukota Negaranya Adalah Port Louis Berada di Wilayah Afrika
  109. Meksiko Ibukota Negaranya Adalah Mexico City Berada di Wilayah Amerika Utara
  110. Mesir Ibukota Negaranya Adalah Kairo Berada di Wilayah Afrika
  111. Mo!dovia Ibukota Negaranya Adalah Kishinev Berada di Wilayah Eropa
  112. Monaco Ibukota Negaranya Adalah Monaco Berada di Wilayah Eropa
  113. Mongolia Ibukota Negaranya Adalah Ulanbator Berada di Wilayah Asia Timur
  114. Mozambik Ibukota Negaranya Adalah Maputo Berada di Wilayah Afrika
  115. Myanmar Ibukota Negaranya Adalah Rangoon Berada di Wilayah Asia Tenggara
  116. Namibia Ibukota Negaranya Adalah Windhoek Berada di Wilayah Afrika
  117. Nepal Ibukota Negaranya Adalah Kathmandu Berada di Wilayah Asia Selatan
  118. New Zealand Ibukota Negaranya Adalah Wellington Berada di Wilayah Australia Oceania
  119. Nicaragua Ibukota Negaranya Adalah Managua Berada di Wilayah Amerika Tengah
  120. Niger Ibukota Negaranya Adalah Niamey Berada di Wilayah Afrika
  121. Nigeria Ibukota Negaranya Adalah Lagos Berada di Wilayah Afrika
  122. Norwegia Ibukota Negaranya Adalah Oslo Berada di Wilayah Eropa
  123. Oatar Ibukota Negaranya Adalah Doha Berada di Wilayah Asia Barat
  124. Oman Ibukota Negaranya Adalah Muskat Berada di Wilayah Asia Barat
  125. Pakistan Ibukota Negaranya Adalah Islamabad Berada di Wilayah Asia Selatan
  126. Panama Ibukota Negaranya Adalah Panama Berada di Wilayah Amerika Tengah
  127. Pantai Gading Ibukota Negaranya Adalah Abijan Berada di Wilayah Afrika
  128. Papua Nugini Ibukota Negaranya Adalah Port Moresby Berada di Wilayah Australia Oceania
  129. Paraguay Ibukota Negaranya Adalah Asuncion Berada di Wilayah Amerika Selatan
  130. Peru Ibukota Negaranya Adalah Lima Berada di Wilayah Amerika Selatan
  131. Poerto Riko Ibukota Negaranya Adalah San Juan Berada di Wilayah Amerika Tengah
  132. Polandia Ibukota Negaranya Adalah Warsawa Berada di Wilayah Eropa
  133. Portugal Ibukota Negaranya Adalah Lisabon Berada di Wilayah Eropa
  134. Prancis Ibukota Negaranya Adalah Paris Berada di Wilayah Eropa
  135. Republik Rakyat Cina Ibukota Negaranya Adalah Beijing Berada di Wilayah Asia Timur
  136. Rumania Ibukota Negaranya Adalah Bukarest Berada di Wilayah Eropa
  137. Rusia Ibukota Negaranya Adalah Moskow Berada di Wilayah Eropa
  138. Rwanda Ibukota Negaranya Adalah Kigali Berada di Wilayah Afrika
  139. Sahara Ibukota Negaranya Adalah El Alun Berada di Wilayah Afrika
  140. Salomon Ibukota Negaranya Adalah Honiara Berada di Wilayah Australia Oceania
  141. Samoa Barat Ibukota Negaranya Adalah Apia Berada di Wilayah Australia Oceania
  142. Saudi Arabia Ibukota Negaranya Adalah Riyadh Berada di Wilayah Asia Barat
  143. Senegal Ibukota Negaranya Adalah Dakar Berada di Wilayah Afrika
  144. Serbia Montenegro Ibukota Negaranya Adalah Beograd Berada di Wilayah Eropa
  145. Sierra Leone Ibukota Negaranya Adalah Freetown Berada di Wilayah Afrika
  146. Singapura Ibukota Negaranya Adalah Singapura Berada di Wilayah Asia Tenggara
  147. Siprus Ibukota Negaranya Adalah Nikosia Berada di Wilayah Asia Barat
  148. Slovenia Ibukota Negaranya Adalah Ljubljana Berada di Wilayah Eropa
  149. Slowakia Ibukota Negaranya Adalah Bratislava Berada di Wilayah Eropa
  150. Somalia Ibukota Negaranya Adalah Mogadishiu Berada di Wilayah Afrika
  151. Spanyoi Ibukota Negaranya Adalah Madrid Berada di Wilayah Eropa
  152. Srilanka Ibukota Negaranya Adalah Kolombo Berada di Wilayah Asia Selatan
  153. Sudan Ibukota Negaranya Adalah Khartoum Berada di Wilayah Afrika
  154. Suriah Ibukota Negaranya Adalah Damaskus Berada di Wilayah Asia Barat
  155. Surinarne Ibukota Negaranya Adalah Paramaribo Berada di Wilayah Amerika Selatan
  156. Swazi Land Ibukota Negaranya Adalah Mbabane Berada di Wilayah Afrika
  157. Swedia Ibukota Negaranya Adalah Stockholm Berada di Wilayah Eropa
  158. Swiss Ibukota Negaranya Adalah Bern Berada di Wilayah Eropa
  159. Tadzhikistan Ibukota Negaranya Adalah Dushanbe Berada di Wilayah Eropa
  160. Tahiti Ibukota Negaranya Adalah Pappete Berada di Wilayah Australia Oceania
  161. Taiwan Ibukota Negaranya Adalah Taipeh Berada di Wilayah Asia Timur
  162. Tanzania Ibukota Negaranya Adalah Dar`es Salam Berada di Wilayah Afrika
  163. Thailand Ibukota Negaranya Adalah Bangkok Berada di Wilayah Asia Tenggara
  164. Timor Leste Ibukota Negaranya Adalah Dili Berada di Wilayah Asia Tenggara
  165. Togo Ibukota Negaranya Adalah Lome Berada di Wilayah Afrika
  166. Tonga Ibukota Negaranya Adalah Nukualofa Berada di Wilayah Australia Oceania
  167. Trinidad & Tobago Ibukota Negaranya Adalah Port of Span Berada di Wilayah Amerika Tengah
  168. Tunisia Ibukota Negaranya Adalah Tunis Berada di Wilayah Afrika
  169. Turki Ibukota Negaranya Adalah Ankara Berada di Wilayah Asia Barat
  170. Turkmenistan Ibukota Negaranya Adalah Ashakabad Berada di Wilayah Eropa
  171. Tuvalu Ibukota Negaranya Adalah Funafuti Berada di Wilayah Australia Oceania
  172. Uganda Ibukota Negaranya Adalah Kampala Berada di Wilayah Afrika
  173. Ukraina Ibukota Negaranya Adalah Kiev Berada di Wilayah Eropa
  174. Uni Emirat Arab Ibukota Negaranya Adalah Abu Dhabi Berada di Wilayah Asia Barat
  175. Uruguay Ibukota Negaranya Adalah Montevideo Berada di Wilayah Amerika Selatan
  176. Uzbekistan Ibukota Negaranya Adalah Tashkent Berada di Wilayah Eropa
  177. Vanuatu Ibukota Negaranya Adalah Port Vila Berada di Wilayah Australia Oceania
  178. Vatikan Ibukota Negaranya Adalah Vatikan Berada di Wilayah Eropa
  179. Venezuela Ibukota Negaranya Adalah Caracas Berada di Wilayah Amerika Selatan
  180. Vietnam Ibukota Negaranya Adalah Hanoi Berada di Wilayah Asia Tenggara
  181. Yaman Selatan Ibukota Negaranya Adalah Aden Berada di Wilayah Asia Barat
  182. Yaman Utara Ibukota Negaranya Adalah San’a Berada di Wilayah Asia Barat
  183. Yordania Ibukota Negaranya Adalah Amman Berada di Wilayah Asia Barat
  184. Yunani Ibukota Negaranya Adalah Athena Berada di Wilayah Eropa
  185. Zaire Ibukota Negaranya Adalah Kinshasa Berada di Wilayah Afrika
  186. Zambia Ibukota Negaranya Adalah Lusaka Berada di Wilayah Afrika
  187. Zimbabwe Ibukota Negaranya Adalah Harare Berada di Wilayah Afrika